Glenn Fredly Meninggal Dunia
Jasa Glenn Fredly di Kota Solo, Pernah Gaungkan Save Lokananta yang Bikin Para Musisi Ikuti Jejaknya
Bakk gaung bersambut, Efek Rumah Kaca, Slank, White Shoes and the Couples Company, dan Senyawa menjadi deretan musisi yang merasakan Lokananta.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
"Dia sempat bilang, Tuhan Jesus masih ada studio kayak gini?," tambahnya menirukan suara Glenn.
Seiring berjalannya waktu, proses rekam ulang lagupun berlangsung tak kurang dari sepekan.
Hasilnya, menelurkan sebuah album bertajuk 'Live at Lokananta'.

"Proses rekaman lagunya berlangsung selama 4 sampai 5 hari, dalam bentuk DVD dan bisa disaksikan di channel Youtube," tutur Andi.
Andi mengungkapkan album itu memiliki suatu cita rasa yang khas karena proses rekaman dilakukan secara live.
"Permainan di album itu dilakukan secara live session, kan kalau rekaman biasa satu-satu, drum dulu, gitar dulu, ini tidak semua barengan," ungkap dia.
"Benar-benar live, barengan semua, hasilnya multi-track," tandasnya.
Tutup Usia
Sebelumnya diberitakan Kompas.com, penyanyi Glenn Fredly (44) tutup usia pada Rabu (8/4/2020).
Kabar kematian Glenn dibenarkan oleh salah satu sahabatnya, Tompi.
"Meninggal tadi jam 6an (18.00 WIB) di rumah sakit Setia Mitra Fatmawati," kata Tompi saat dihubungi.
Glenn dikabarkan meninggal setelah menderita radang selaput otak atau meningitis.
Namun sejauh ini belum ada konfirmasi dari keluarga maupun orang terdekatnya tentang penyebab kematian pelantun lagu "Kasih Putih" tersebut.
Glenn, kelahiran Jakarta 30 September 1975 meninggalkan seorang istri, Mutia Ayu dan seorang anak perempuan.
Glenn Fredly Deviano Latuihamallo dilahirkan di Jakarta pada 30 September 1975.
Dia berkiprah di industri musik Indonesia setelah memenangi sebuah lomba menyanyi pada 1995. (*)