Helmy Yahya Ungkap Firasat Broery Pesulima saat Perkenalkan Glenn Fredly ABG: Dia Akan Gantikan Saya

TRIBUNSOLO.COM -- Masih tersimpan di memori Helmy Yahya tentang kenangannya bersama Glenn Fredly.

Ternyata Helmy Yahya sudah mengenal penyanyi kebanggaan Indonesia sejak masih remaja.

Wajar jika Helmy Yahya merasa kehilangan luar biasa atas meninggalnya Glenn Fredly.

• Cara Mendeteksi Dini Gejala Meningitis yang Merenggut Nyawa Glenn Fredly, Cukup Pakai Gelas Kaca

• Berlinang Air Mata saat Kenang Glenn Fredly, Aura Kasih Kuatkan Mutia Ayu

Diketahui, Glenn Fredly menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Setia Mitra, Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (8/4/2020).

Glenn Fredly meninggal dunia karena mengidap penyakit meningitis atau radang selaput otak.

Jenazah Glenn Fredly dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, pada Kamis (9/4/2020).

Meninggalnya pelantun lagu "Januari" ini tepat 40 hari usia anaknya, Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo.

Saat mendengar kabar meninggalnya Glenn Fredly, Helmy Yahya langsung mengucapkan bela sungkawa.

Mereka sempat bertemu untuk membahas Konferensi Musik Indonesia tahun 2018 lalu.

Kala itu Helmy Yahya masih menjabat sebagai Direktur Utama TVRI.

Namun, jauh sebelumnya pada tahun 1990an keduanya sudah pernah bertemu.

Kala itu mereka ada dalam acara kuis Berpacu Dalam Melodi.

Penyanyi legendaris Indonesia, Broery Pesulima atau Broery Marantika menjadi host kuis menggantikan Koes Hendratmo.

Kepada penonton di ruangan, ia memperkenalkan remaja asal Ambon yang disebut bakal menjadi penerusnya kelak.

Tak salah lagi remaja Ambon itu adalah Glenn Fredly.

Helmy pun masih ingat bagaimana ucapan mendiang Broery kala itu.

"Awal tahun 1990an, di salah satu ruang tunggu TVRI Pusat, dlm break shooting Kuis Berpacu dlm Melodi,

Broery Pesulima yg menggantikan Koes Hendratmo menjadi hostnya menperkenalkan seorang remaja dari Ambon kpd Ratu Kuis Indonesia, Ibu Ani Sumadi dan kami semua si ruangan itu sambil berkata, “Sus Ani, ini anak Ambon suaranya bagus sekali.

Dia akan gantikan saya nanti.”

Dan Broery lebih dari benar dengan pernyataannya," tulisnya.

Helmy juga mengunggah sketsa karya Dik Doang sebagai penghormatan kepada Glenn Fredly.

"Foto ini adalah sketsa karya @dd_dikdoank ketika kami bertemu di M Bloc, tgl 16 Februari 2020!

Selamat jalan, Bung! Tempatmu tak akan pernah tergantikan ! @tantowiyahyaofficial @davy.ratu @reinhardtawas ! #rip #glennfredly," pungkasnya.

Unggahan Helmy Yahya itu lantas ramai komentar netizen.

Bakat Glenn Fredly dalam dunia musik memang sudah terlihat sedari ia kecil.

Kenangan itu juga sempat dirasakan oleh Kak Seto.

Psikologi anak Seto Mulyadi mengunggah foto dirinya bersama Glenn Fredly setelah 34 tahun berselang.

Glenn Fredly pernah berjabat tangan dengan pria yang akrab disapa Kak Seto itu saat masih duduk di bangku Sekolah Dasar.

Saat itu, Glenn Fredly kecil antusias menyambut tangan Kak Seto sembari melempar senyum yang semringah.

Kak Seto mengenang momen itu.

Dia tidak menyangka bocah kecil yang ia jabat tangannya saat itu, jadi musisi kenamaan Indonesia.

Setelah 34 tahun berselang, Kak Seto kembali bertemu dengan Glenn Fredly dan mengulang momen tersebut, persis seperti foto terdahulu.

Kak Seto tidak menyangka, jika pertemuan setelah 34 tahun berselang itu adalah momen terakhir bersama Glenn Fredly.

"Foto di atas diambil kembali setelah selang waktu 34 tahun semenjak berjabat tangan untuk yang pertama kalinya dengan seorang putra bangsa penuh talenta saat masih duduk di bangku Sekolah Dasar," tulis Kak Seto di akun Instagramnya, @kaksetosahabatanak, Kamis (9/4/2020), dikutip TribunSolo.com dari Grid.id.

"Tidak disangka mengulang peristiwa tersebut akan menjadi terakhir kalinya," lanjutnya.

Kak Seto pun turut kehilangan sosok Glenn Fredly.

Dia memberi apresiasi atas kiprah Glenn di Industri musik Tanah Air.

"Turut berbelasungkawa atas kepergian sahabat kita.. Seorang putra bangsa yang cemerlang, sangat rendah hati dan penuh hormat terhadap siapapun. Indonesia sangat bangga memiliki sosok seperti beliau."

"Selamat beristirahat dengan tenang Bung Glenn," tandas Kak Seto. (*)