Soal Belajar dari Rumah

Kondisi Masyarakat Banten Sebelum Masuknya Islam, Soal dan Jawaban Belajar dari Rumah SMP 27 April

Kondisi Masyarakat Banten Sebelum Masuknya Islam, Soal dan Jawaban Belajar dari Rumah SMP 27 April

Editor: Aji Bramastra
Youtube Televisi Edukasi
Masjid Agung Banten, materi Belajar dari Rumah SMP Senin 27 April 2020. 

TRIBUNSOLO.COM -- Berikut pertanyaan nomor satu pada materi Belajar dari Rumah TVRI untuk SMP pada hari Senin 27 April 2020.

Jelaskan kondisi masyarakat Banten sebelum masuknya Islam ke daerah
tersebut!

Makna Tumpak Tiang Masjid Banten Berbentuk Labu, Jawaban Belajar dari Rumah Senin 27 April 2020

Tulislah Sifat-sifat Bangun Ruang yang Tampak Pada Gambar, Jawaban Belajar dari Rumah Senin (27/4)

Nah, di bawah ini tersedia kunci jawaban pertanyaan soal di atas tersebut.

Pada materi kali ini, ditayangkan dalam tiga sesi mengenai Pesona Masjid Agung Banten.

Materi ini menjelaskan tentang Islam dibawa oleh para wali ke Nusantara dengan nilai-nilai kedamaian dan kasih sayang.

Pelaksanaannya pun tidak lepas dari budaya lokal yang ada.

Itu sebabnya banyak masjid di Indonesia yang dipengaruhi oleh budaya lokal.

Siswa pun diberikan tiga pertanyaan, yakni:

1. Jelaskan kondisi masyarakat Banten sebelum masuknya Islam ke daerah tersebut!

Jawabannya:

Sebelum era Islam, Kerajaan Banten dipimpin seorang Raja bernama Pucuk Umun dengan ajaran animisme Sunda Wiwitan.

Setelah terjadinya kontak budaya antara Kerjaan Banten dengan Sultan Syarif Hidayatullah (Sunan Gunung Jati) yang merupakan cucu dari Prabu Siliwangi, diutuslah seorang bernama Sabakingking (kelak bernama Sultan Maulana Hasanudin) untuk melakukan syiar Islam kepada Raja Banten Pucuk Umun.

Setelah kedua pihak beradu kesaktian ilmu, takluklah Kerajaan Banten pimpinan Pucuk Umun hingga sang raja pun bersedia pergi ke Mekkah untuk belajar agama Islam.

Semenjak saat itu, wilayah kerajaan Banten mendapuk Sabakingking atau Sultan Maulana Hasanudin sebagai pemimpin kesultanan Islam baru yang terpisah dari otoritas ayahnya, Sunan Gunung Jati atau Sulatn Syarif Hidayatullah di Kesultanan Cirebon.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved