Didi Kempot Meninggal Dunia
Bukan di Stasiun Balapan, Wali Kota Solo FX Rudy Usul Monumen Didi Kempot Dibangun di Lokananta
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo menilai Lokananta menjadi lokasi yang tepat untuk membangun monumen bagi penyanyi campursari Didi Kempot.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo menilai Lokananta menjadi lokasi yang tepat untuk membangun monumen atau memorabilia bagi penyanyi campursari Didi Kempot.
"Lokananta lebih tepat karena Mas Didi Kempot pernah rekaman empat kali di sana, pas menggalang dana juga di sana," tutur Rudy kepada TribunSolo.com, Senin (11/5/2020).
Rudy mengatakan pembangunan monumen Didi Kempot disana juga perlu koordinasi terlebuh dulu dengan BUMN yang menaungi.
"Kalau dipasang di asetnya pemerintah pusat atau BUMN mesti koordinasi ke sana," kata dia.
• Cerita Istri Didi Kempot Tenang Dengar Tausiah Gus Miftah yang Sebut Meninggalnya Suami di Hari Baik
• Guru Spiritual Didi Kempot Ini Meyakini Meninggalnya pada Selasa & Ramadhan Adalah Tanda-tanda Baik
"Kalau di asetnya Pemkot, hari ini pesan patung jadi, besok dipasang tidak ada persoalan," imbuhnya membeberkan.
Orang nomor satu di Kota Solo itu tidak mempermasalahkan pembangunan monumen Didi Kempot akan dilakukan di Lokananta atau di manapun.
"Mau di Stasiun Solo Balapan, saya setuju, mau di Lokananta lebih setuju lagi karena legacy yang ditorehkan mas didi ada disana," ucap Rudy.
"Mengumpulkan dana dalam tiga jam bisa sampai Rp 5 miliar, itu luar biasa," papar dia.
• Banyak Kenangan, Gus Miftah Sampai Tak Bisa Tidur 2 Hari 2 Malam Dapati Didi Kempot Tutup Usia
• Ungkap Kepribadian Mendiang Didi Kempot, Gus Miftah: Dia Humble dan Pekewuh Menolak Jadwal Manggung
"Baru kali ini seniman yang mengumpulkan dana dalam tiga jam bisa segitu lalu diperpanjang bisa sampai Rp 7,6 miliar," tambahnya.
Rudy mengatakan apabila pembangunan monumen Didi Kempot disetujui, itu tetap harus melalui alur penyusunan APBD tahun 2021.
"Kalau ada donatur yang membuatkan patung, mau dipasang di asetnya pemerintah kota silahkan," tandasnya. (*)