Dentuman Misterius di Solo Raya Malam Hari, Lanud Adi Soemarmo Solo: Tak Ada Latihan Pesawat Militer
"Kalau sementara belum ada, sesuai dijadwal belum ada pengalihan latihan dari homebase di Lanud Iswahyudi Madiun ke sini," papar dia.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Warga Karanganyar, Rifa Nadira mengaku ia mendengar suara dentuman sekira pukulu 00.00 WIB menjelang tidur.
"Saya mendengar suara itu sekira pukul 00.00 WIB, dengar suara 'jedung' entah dari mana," aku Rifa kepada TribunSolo.com.
• Cerita Istri Didi Kempot Tenang Dengar Tausiah Gus Miftah yang Sebut Meninggalnya Suami di Hari Baik
• Istri Didi Kempot Sebut Nama Dionisius Didi Kempot Hoax : Nama Lahirnya Didi Prasetyo
Ia sempat berpikir dentuman itu lantaran Gunung Merapi erupsi dan berlangsung singkat sekian detik.
"Saya pikir Gunung Merapi erupsi," tutur Rifa.
"Itu terdengar satu dua detik, waktu saya mau tidur setelah nonton drama korea," imbuhnya membeberkan.
Saat sahur, Rifa mencari tahu info soal dentuman misterius di Twitter dan menemukan itu menjadi trending pembicaraan.
"Saat sahur di Twitter, ternyata ada trending topik soal 'Dentuman'," katanya.
Terpisah, warga Karanganyar, Warto megaku tidak mendengar suara dentuman misterius sekira pukul 00.00 WIB.
Meski saat itu, dirinya tengah ronda bersama adik dan tiga orang lainnya.
"Saya tidak mendengar suara dentuman itu, tapi saya melihat ada seperti panah melintang di langit, ada ekornya yang mengeluarkan api," aku dia.
"Ekor panjangnya, ya, kira-kira 3 meteran, lihatnya di sisi timur," tambahnya.
Kejadian 'bintang jatuh' itu terjadi hanya seper sekian detik saja.
"Saya sempat tanya, apa itu? selesai bicara langsung hilang, ya kira-kira sepuluh detik, adik saya juga lihat tapi pas detik-detik menghilang," kata Warto.
"Terus, pukul 02.00 WIB saya dihubungi temen dari Sragen, dia tanya dengar dentuman tidak, saya jawab tidak dengar, meski dia bilang mendengar suara itu," tandasnya. (*)