PMI Solo Lakukan Jemput Bola, Imbas Corona Jadi Sepi Pendonor

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Solo, Jawa Tengah terus menurun selama sepekan terakhir.

CEO PMI Solo Sumartono Hadinoto mengatakan, stok darah PMI sempat di angka 2.600 kantong.

"Mulai minggu kemarin persediaan darah menurun. Sampai hari ini tinggal 1.817 kantong," kata Sumartono saat seperti dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com, Minggu (10/5/2020).

• Sembuh dari Corona, Dua Pasien Ini Cerita ke Bupati Sragen, Akui Dapat Pelayanan Baik dari RS

Sejak pandemi virus corona dan bulan Ramadhan, kata Sumartono, kebutuhan darah juga menurun sekitar 300 kantong.

"Sekarang kita hanya menyediakan mobil pendonor di Jalan Slamet Riyadi depan Pengadilan Negeri Solo dan Balai Kota Solo," ungkap Sumartono.

Biasanya, setiap bulan, terdapat 7.000 pendonor di PMI Solo, dengan rata-rata per hari ada 300 pendonor.

"Sejak ada Covid-19 jumlah pendonor yang datang ke PMI antara 70-100 orang. Kemudian yang datang ke mobil donor ada sekitar 30-40 pendonor," tutur dia.

Karena itu, pihaknya mengajak masyarakat untuk mendonorkan darah selama bulan Ramadhan agar persediaan darah PMI hingga Lebaran tercukupi.

• Dentuman Misterius di Jateng Trending di Twitter, 11 April 2020 Lalu Terdengar Dentuman Serupa

"Setiap hari rata-rata pemakaian darah kita 300 kantong. Jadi, kalau stok aman 300 dikali empat hari total ada 1.200 kantong. Tapi, kita selalu mencanangkan 2.000 kantong," imbuh dia.

PMI Solo selama 10 hari ke depan melakukan jemput bola kepada masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya di Rumah Dinas Wali Kota Solo Loji Gandrung.

Pihaknya menargetkan setiap hari ada sekitar 100 pendonor selama tiga jam untuk yang tidak berpuasa, dan tiga jam untuk yang berpuasa mulai pukul 13.00 WIB sampai buka puasa.

• Kecewa Pernikahannya Ditunda Karena Lockdown, Pasangan di India Nekat Bunuh Diri

"Kita tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti jaga jarak, cuci tangan, memakai masker dan petugas memakai pakaian alat pelindung diri (APD) saat melakukan pengambilan darah para pendonor," pungkas Sumartono. (Labib Zamani)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sepi Pendonor di Tengah Pandemi Corona, PMI Solo Jemput Bola"