Buntut Tenaga Medis Dinyatakan Positif Covid-19, Puskesmas Ini Terpaksa Ditutup Untuk Umum
Buntut tenaga medis dinyatakan positif Corona, Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul menutup sementara layanan di Puskemas Kasihan II selama dua hari.
Sebab itu, pihaknya belum bisa menyampaikan ke publik.
• Hasil Swab Corona Positif, Pria Ini Peluk Orang di Dekatnya supaya Tertular: Kamu Sekarang ODP!
• Lagi, 2 Pasien Positif Corona Kluster Gowa Sembuh Asal Colomadu dan Kerjo Karanganyar Sembuh
"Karena saat ini kita masih melacak. Yang jelas bukan dari Puskemas," jelas dia.
Wakil Ketua I Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul Bidang Operasional Hermawan Setiaji, melalui pesan singkat kepada wartawan, juga membenarkan mengenai adanya penutupan sementara di Puskesmas Kasihan II.
Menurut dia, penutupan sementara selama dua hari itu untuk proses sterilisasi seluruh ruangan serta isolasi para tenaga kesehatan yang kontak erat dengan pasien positif Covid-19.
"Pelayanan akan dicukupkan oleh Puskesmas Kasihan I," terang Hermawan.
Sekedar informasi, selain Puskesmas Kasihan II, sebelumnya Puskemas Pleret juga ditutup sementara karena ada tenaga medis yang positif dan puluhan karyawan terpaksa harus menjalani isolasi mandiri.
Saat ini, sejak 11 Mei 2020, Puskesmas Pleret sudah membuka layanan kembali. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Tenaga Paramedis Positif Covid-19, Puskesmas Kasihan II Tutup Selama Dua Hari