Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Terbaru Solo

AYP, Satpam yang Jadi Anggota DPRD Solo, Diadukan Istri Dituding Selingkuh & Tak Menafkahi

Antonius Yogo, Satpam yang Jadi Anggota DPRD Solo, Diadukan Istri Dituding Selingkuh & Tak Menafkahi

TribunSolo.com/Ryantono
AYP, yang sering naik motor trail ke kantor DPRD Solo. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Anggota DPRD Solo dari PSI, AYP, dilaporkan istrinya ke Badan Kehormatan (BK) DPRD Solo.

Pelaporan tersebut atas tuduhan perselingkuhan dan tidak memberikan nafkah.

Mengenal Antonius Yogo Prabowo, Caleg PSI di Solo yang Pernah Jadi Satpam dan Petugas Laundry

Curhat Antonius Yogo Dewan yang Dukung Gibran di Pilkada 2020: Maju Dewan Modal Gadai Motor

Kepada wartawan, Ketua Badan Kehormatan DPRD Solo Ronny Kamtoro membenarkan mereka menerima aduan dari istri anggota dewan tersebut.

"Ada dua tuntutan, yakni AY diadukan tidak memberikan nafkah dan selingkuh," jelas Ronny, Jumat (17/7/2020).

Berkaitan hal ini BK masih melakukan klarifikasi pada Dewan PSI AY, yang sudah dipanggil beberapa waktu lalu.

Sementara, istrinya dipanggil hari ini, Jumat (17/7/2020).

Sudah Retak Sejak Lama 

Anggota DPRD Solo dari PSI AYP mengatakan, pihaknya memang sudah dipanggil Badan Kehormatan (BK) terkait hal tersebut.

Ia pun meluruskan tudingan istrinya.

Menurut dia, dirinya dan istri memang sudah pisah ranjang dan rumah sangat lama, tepatnya sejak 10 tahun lalu.

"Kami sudah pisah ranjang dan rumah sudah sejak saya kerja jadi satpam dulu," papar dia.

Namun, beberapa waktu terkahir ini AYP juga merasa risih lantaran banyak serangan dari WhatsApp terkait statusnya itu.

Padahal mereka pisah ranjang dan rumah sejak bertahun-tahun lalu.

"Dalam hal ini kami juga sedang dalam proses cerai," katanya.

"Hal ini agar status saya jelas dan karena masalah ini banyak menyerang dirinya saat menjadi anggota dewan ini," kata dia.

Menurut AYP, dia menerima semua tuduhan yang diberikannya.

Saat ini dirinya ingin statusnya jelas, dan bila perceraiannya selesai, bisa segera fokus kembali ke masyarakat.

Dia juga membantah soal tudingan tak menafkahi.

Menurutnya, selama ini sudah memberikan uang bulanan untuk pendidikan anaknya.

"Saya mohon maaf pada masyarakat karena memberikan contoh yang kurang baik," papar dia.

"Tapi persoalan cekcok saya dan istri sudah terjadi sebelum saya menjadi dewan 10 tahun lalu, dan saat ini saya diadukan ke BK," kata AYP. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved