Kronologi 7 Wisatawan Terseret Ombak Setinggi 4 Meter di Pantai Goa Cemara, 2 Meninggal dan 5 Hilang

TRIBUNSOLO.COM - Rombongan dua keluarga berjumlah 18 tengah menikmati hari libur mereka di Pantai Goa Cemara, Bantul, Yogyakarta, Kamis (6/8/2020).

Rombongan wisatawan itu tersebut tiba di Pantai Goa Cemara sekitar pukul 09.30 WIB.

Kapolres Bantul AKBP Bantul, Wachyu Tri Budi Sulistiyono, mereka berasal dari Sleman, Yogyakarta.

"Awalnya, para korban sebanyak lima orang bermain bola di pinggir pantai," katanya.

• Wisata Berujung Maut, 7 Orang Rombongan Wisatawan asal Sleman Terseret Ombak di Pantai Goa Cemara

• Susul Gerindra dan PSI, Golkar Selangkah Lagi Beri Rekomendasi Kepada Gibran Anak Presiden Jokowi

• 21 Pegawai KPU RI Positif Covid-19, Begini Awal Mulanya

• Cerita Sukartayasa yang Nikahi Dua Wanita Sekaligus: Dulu Dipacari Semuanya, Lalu Merasa Nyaman

Tengah asyik bermain di pantai, sekitar pukul 09.30 WIB, datang ombak yang cukup besar.

Ombak tersebut langsung menyeret lima orang yang tengah bermain bola tersebut.

"Menurut petugas memang, di bagian pantai korban terseret ada palung dalam," jelasnya.

Setelah kelima korban terseret, dua orang lainnya berinisiatif untuk menolong.

"Namun saat mencoba menolong, dua orang ini terbawa arus pantai yang sangat deras juga," jelasnya

Kemudian, lanjutnya memang penjagaan pantai masih sederhana.

Dan ombak pada masa itu diperkirakan setinggi 3-4 meter.

Sementara itu, pencarian melibatkan sekitar 75 orang dari gabungan TIM SAR, BASARNAS, Pol air, Kapolda DIY, Kapolres Bantul dan TNI.

Tim berhasil melakukan evakuasi terhadap dua korban yang terseret ombak tersebut.

Mereka adalah Ulli Nur Rochmi dan Ahmad Nur Fauzi.

Sementara lima orang lainnya, masih terus dilakukan upaya pencarian.