Berita DIY Terbaru
Wisata Berujung Maut, 7 Orang Rombongan Wisatawan asal Sleman Terseret Ombak di Pantai Goa Cemara
Sejumlah wisatawan yang tengah berlibur ke Pantai Goa Cemara, kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul, Yogyakarta terseret ombak pada Kamis (6/8/2020) sian
TRIBUNSOLO.COM - Rombbongan wisatawan yang tengah berlibur ke Pantai Goa Cemara, kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul, Yogyakarta terseret ombak pada Kamis (6/8/2020) siang.
Diketahui sekitar 7 orang wisatawan terserat ganasnya ombak Pantai Selatan.
Korban terseret ombak di Pantai Goa Cemara diketahui merupakan rombongan asal Kecamatan Tempel, Sleman.
Dua orang ditemukan meninggal dunia dalam kejadian tersebut.
Sementara lima orang lainnya dinyatakan hilang dan saat ini masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.
Dua orang yang dinyatakan meninggal dunia diketahui bernama Ulli Nur Rochmi dan Ahmad Nur Fauzi.
Keduanya saat ini dievakuasi ke Puskesmas Sanden.
• Polisi Ungkapkan Pencuri Mobil Operasional BRI Solo Beraksi Seorang Diri
• Kisah Tenaga Kesehatan Ditengah Pandemi, dari Tak Dibukakan Pintu hingga Dituding Cari Insentif
• Pemkot Salatiga Siapkan Rp 12 Miliar, 27 Ribu Siswa SD dan SMP akan Mendapat Kuota Selama 5 Bulan
• Jika Kompetisi Liga 2 Dimulai Agustus Ini, Mess Pemain Persis Solo Akan Pindah ke Bekonang Sukoharjo
Sementara lima orang lainnya yang masih dinyatakan hilang yakni Joko Widodo (38), Muhammad Zafir Zakir Alfarizi (8), Muhammad Rizky Romadhon (7), Achmad Choirul Fatah (4) dan Muhammad Zidan Abdori.
Humas Basarnas DIY, Pipit Eriyanto yang dihubungi Tribunjogja.com mengungkapkan kronologi kecelakaan laut yang menimpa rombongan wisawatan di Pantai Goa Cemara tersebut.
Kejadian ini bermula saat rombongan wisatawan asal Tempel, Sleman tersebut berwisata ke Pantai Goa Cemara pada Kamis (6/8/2020) pagi.
Sesampai di pantai, rombongan bermain bola di pinggir pantai.
Tiba-tiba datang ombak besar yang langsung menyeret para korban.
Tujuh orang dalam rombongan tersebut langsung hanyut.
Dari tujuh korban itu, dua orang berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia.
Keduanya yakni Ulli Nur Rochmi dan Ahmad Nur Fauzi.