Penyerangan Acara Pernikahan di Solo
Insiden Pembubaran Acara Keluarga di Pasar Kliwon Solo Sebabkan 3 Orang Luka dan 5 Kendaraan Rusak
Penyerangan itu bermula saat oknum ormas itu berkumpul di salah satu rumah warga, Mertodranan, Pasar Kliwon, Solo, Sabtu (8/8/2020).
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sebanyak 3 orang terluka dalam insiden penyerangan yang dilakukan oknum organisasi massa (ormas).
Penyerangan itu bermula saat oknum ormas itu berkumpul di salah satu rumah warga, Mertodranan, Kelurahan / Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Sabtu (8/8/2020).
Oknum ormas berkumpul lantaran mendapatkan informasi keluarga tersebut akan melakukan acara yang dianggap tidak sesuai oleh mereka.
• Kronologi Oknum Ormas Bubarkan Acara Pernikahan di Solo yang Terekam Video, Teriakkan: Bubar Bubar!
• Kisah Elivina Guru Bergaji Rp 200.000 dan Belum Dibayar 2 Tahun, Jual Kemiri untuk Menyambung Hidup
Penyerangan terjadi saat evakuasi para tamu yang hadir dalam acara keluarga di salah satu rumah daerah itu.
Kapolsek Pasar Kliwon, AKP Adis Dani Garta menyampaikan sebanyak tiga orang mengalami luka-luka dan saat ini dirawat di rumah sakit.
"Tiga orang cedera, awalnya dirujuk ke RS Kustati, kemudian kini dirujuk ke RS Indriarti," kata Adis kepada TribunSolo.com, Minggu (9/8/2020).
"Rata-rata cidera di bagian dahi karena terkena lemparan," tambahnya.
Selain itu, Adis mengungkapkan setidaknya ada 5 sampai 6 kendaraan juga rusak karena aksi sekolompok orang itu.
"Ini kami masih mengecek kerusakannya, pemilik mobil saat ini sedang kami periksa untuk mengetahui kerusakan," ungkapnya.
Terpisah, Kapolresta Solo, Kombes Pol Andy Rifai menegaskan kendaraan yang mengalamai kerusakan meliputi kendaraan roda dua dan empat.
"Ronda empat kena lemparan baru dibagian kaca dan kendaraan roda dua juga ada yang kena," tegasnya. (*)