Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Persekusi ABG di Solo

Nasib 9 ABG Cewek yang Me-Bully Teman Mereka di Alun-alun Solo : Menangis Saat Kasus Diproses Polisi

Nasib 9 ABG Cewek yang Me-Bully Teman Mereka di Alun-alun Solo : Menangis Saat Kasus Diproses Polisi

TribunSolo.com/Ryantono Puji
Sekelompok ABG putri digelandang ke mobil polisi setelah videonya persekusi dan menampar viral di Mapolresta Solo, Jumat (14/8/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Peristiwa seorang ABG perempuan yang dibully dan dikeroyok di Alun-alun Kidul atau Alkid Solo, berbuntut panjang.

Setelah videonya viral, kepolisian di Solo mengusut kasus ini secara serius.

Kronologi Sekelompok ABG Perempuan Tampar dan Persekusi Korban hingga Viral di Alkid Solo

Viral Video Persekusi ABG Putri Diduga di Alkid Solo, Korban Ditampar & Kena Bullying Habis-habisan

Para ABG yang mengeroyok dan melakukan bullying itu pun diamankan kepolisian.

Polisi sudah menemukan diduga pelaku perundungan ABG di Alun-alun Kidul, Solo.

Saat ini para pelaku sudah dibawa ke Polsek Pasar Kliwon dan sedang dimintai keterangan.

Ada 9 Pelaku yang diamankan di Mapolsek Pasar Kliwon Solo.

Para pelaku ini masih dibawah umur dan penanganan kasus akan dilimpahkan ke Mapolresta Solo di Unit PPA.

Kapolsek Pasar Kliwon, AKP Adis Gani Gatra mengatakan, pelaku ini didatangi dan diamankan ke mapolsek.

"Kami mintai keterangan dan nanti ditangani PPA Polresta Solo," terang dia.

AKP Adis menjelaskan, awal kasus ini lantaran mereka saling ejek kemudian berakhir bullying.

Mereka diamankan lantaran video bullying tersebut viral dan beredar di media sosial.

Kasus nanti akan dilimpahkan ke Mapolresta Solo, terkait dengan penanganan akan diteruskan oleh Polresta Solo.

Pantauan di lapangan para diduga pelaku bullying menangis saat dibawa ke Mapolresta Solo.

Ayah Korban Ingin Damai

AKP Adis mengatakan, para ABG itu bisa diproses secara hukum.

Mereka kini menjalani pemeriksaan di Unit perlindungan Perempuan dan Anak Polresta Solo.

Meski demikian, ayah korban, Wahgito, berharap kasus ini selesai secara kekeluargaan.

Ia mengatakan, pihak keluarga dari pelaku sudah meminta maaf.

Ia pun sudah memaafkan, dan berharap kasus ini tidak dilanjutkan ke ranah hukum.

Mengenai para pelaku, Wahgito mengatakan, tidak semua dari pelaku dikenalnya.

Ia mengaku hanya mengenal satu dua saja dari mereka.

Ia menduga, para pelaku da anaknya itu merupakan teman satu kumpulan. 

Kronologi

Perundungan atau persekusi ABG putri di Alun-alun Kidul (Alkid), Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo dimulai saling ejek.

Kapolsek Pasar Kliwon, AKP Adis Gani Gatra mengatakan, kejadian tersebut sebenernya terjadi pada Senin (10/8/2020) bukan terjadi Kamis (13/8/2020) kemarin.

"Setelah kami periksa Kejadian itu pada Senin (10/8/2020) pukul 16.00 WIB lokasi alun-alun kidul," papar dia kepada TribunSolo.com, Jumat (14/8/2020).

Saat itu lanjut Adis, remaja tengah kumpul-kumpul di Alkid Solo kemudian saling mengejek.

Setelah saling mengejek terjadi aksi perundungan dan berakhir ada yang melakukan tindak kekerasan menampar pipi korban.

Setelah itu, video tersebut viral di mana-mana.

"Ada tim pencari fakta yang turun ke lapangan dan benar kejadian itu di Alkid Solo," katanya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved