Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pria Meninggal Saat Perbaiki Atap Rumah, Warga Kaget Lihat Tubuh Korban Terlentang di Atas Genteng 

Saat hari kejadian, Hotmatua menaiki genteng rumah saudaranya sekitar pukul 10.00 WIB. Pria 40 tahun itu berencana memperbaiki genteng rumah.

kompas.com
Ilustrasi : seorang tewas 

TRIBUNSOLO.COM - Kejadian mengejutkan terjadi di Kecamatan Bandar Haluan, Kabupaten Simalungun, Jumat (11/9/2020) lalu. 

Ada seorang pria yang meninggal saat memperbaiki atap rumah. 

Pria itu meninggal dengan posisi terlentang dan diketahui oleh warga sekitar. 

Tambah Lagi, Total 114 Dokter Gugur Akibat  Covid-19

Curhat Pengusaha Bioskop di Tengah Pandemi Corona: Bila Beroperasi Lagi, Minta Bebas Pajak 1 Tahun 

Korban meninggal dunia bernama  Hotmatua Tambunan (40).

Kuat dugaan Hotmatua meninggal karena serangan jantung.

Hotmatua adalah warga Medan. Ia berkunjung ke rumah saudaranya di Simalungun sejak Rabu (9/9/2020).

Saat hari kejadian, Hotmatua menaiki genteng rumah saudaranya sekitar pukul 10.00 WIB. Pria 40 tahun itu berencana memperbaiki genteng rumah kakak kandungnya yang rusak.

Saat menaiki genteng, listrik PLN di rumah tersebut dalam kondisi padam.

"Sekitar pukul 10.00 WIB, korban menaiki genteng rumah dengan tujuan untuk memperbaiki genteng rumah kakak kandung korban yang telah rusak," kata Kapolsek Perdagangan AKP Josia lewat keterangan tertulisnya, Jumat sore.

"Menurut keterangan pihak keluarga, pada saat korban menaiki genteng atas rumah posisi listrik PLN sedang padam," jelas Kapolsek.

Tak lama kemudian, seorang warga yang melintas tak sengaja melihat tubuh Hotmatua terlentang di atas genteng rumah.

Ia pun langsung memberitahu pemilik rumah dan lapor ke polisi. Dibantu petugas medis dan warga, polisi mengevakuasi jasad Hotmatua dari atap rumah.

Menurut Kapolsek, dari keterangan medis diketahui korban mengalami gejala stroke ringan dan serangan jantung. Saat ditemukan mulut korban miring ke kanan dan wajahnya menghitam.

"Keterangan keluarga menerangkan bahwa tidak ada yang mengetahui riwayat penyakit korban. Dari keterangan pihak medis yang melakukan pemeriksaan luar, diduga korban mengalami gejala stroke ringan dan jantung. Karena ditemukan mulutnya miring ke kanan dan wajahnya menghitam," jelasnya.

Atas permintaan pihak keluarga, jasad korban diotopsi.

Selain itu polisi juga meminta keterangan dari pihak keluarga dan sejumlah saksi yang melihat kejadian tersebut. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Perbaiki Atap, Seorang Pria Meninggal di Atas Genteng karena Serangan Jantung

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved