Penyerangan Acara Pernikahan di Solo
Otak Penyerangan Keluarga Umar Assegaf di Pasar Kliwon Solo Gerakan Kelompoknya Lewat Pesan WhatsApp
Dari rekonstruksi yang diikuti TribunSolo.com, diketahui penyerangan tersebut digerakkan oleh seorang DPO berinisial R.
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Ryantono Puji Santoso
Rekontruksi aksi pembubaran acara pernikahan oleh oknum organisasi massa (ormas) yang menimpa keluarga Umar Assegaf di Mertodranan, Kelurahan/Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Kamis (17/9/2020).
Diketahui, kondisi paling parah saat 3 orang yang mengendari dua unit sepeda motor yang tidak lain merupakan UA berserta anaknya HU (15) serta HA (57).
Mereka jatuh saat melintas itu, kemudian ditolong pihak kepolisian.
Setelah kejadian tersebut polisi membubarkan massa.
Kasatreskrim Polresta Surakarta, AKP Purbo Adjar Waskito mengatakan, ada 77 adegan dalam rekonstruksi ini.
"77 adegan, tadi dilaksanakan," papar dia.
Ada 8 tersangka yang ikut dalam rekonstruksi ini. (*)