Pencurian Motor di Kadipiro
Maling yang Bawa Kabur Vario di Kadipiro Solo Dilempar Kursi, Tapi Tak Kena dan Berhasil Melenggang
Pemilik sepeda motor Honda Vario hitam sempat berusaha menimpuk terduga pelaku pencurian dengan menggunakan kursi warung makan.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pemilik sepeda motor Honda Vario hitam sempat berusaha menimpuk terduga pelaku pencurian dengan menggunakan kursi warung makan.
Ya, saat sepeda motor milik Chanda Dwi Prasetyo bernomor polisi AD-58997-UA warga Dukuh Sruni RT 01 RW 20 Kadipiro itu dibawa kabur pelaku pada Jumat (18/9/2020) saat siang bolong pukul 10.00 WIB.
Namun, usahanya tak membuahkan hasil dan ia harus merelakan sepeda motornya raib digondol maling.
Kejadian terjadi di kawasan depan ITS PKU Muhammadiyah Solo, Kelurahan Kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
• Sebelum Meninggal, Saksi Ungkap Jika Pengendara Sempat Terpental 2 Meter Seusai Kecelakaan di Grogol
• Lagi Perbaiki Lampu, Pria di Kadipiro Solo Ini Tak Sadar Ada Kejahatan yang Terjadi di Belakangnya
Warga sekitar, Zayn Al-Malik (20) mengatakan terduga pelaku sempat memundurkan sepeda motor korban sebelum akhirnya raib digondol.
"Terduga pelaku sempat memundurkan sepeda motor korban lalu langsung dihidupkan," kata dia kepada TribunSolo.com, Sabtu (19/9/2020).
"Korban langsung mengejar sambil membawa kursi. Mau melemparkan itu ke terduga pelaku," tambahnya.
Warga sekitar, lanjut Zayn, juga berusaha mengejar terduga pelaku yang lari ke arah timur menuju Jalan Tulang Bawang Tengah, Kelurahan Kadipiro Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
'Maling.. Maling.. Maling' sempat diteriakkan warga saat mengejar terduga pelaku.
Namun, usaha itu juga belum membuahkan hasil.
"Warga langsung coba mengejar. Posisinya saat itu tidak ada yang pakai motor. Jadi ya spontan pada lari," tutur dia.
"Terduga pelaku masih ketahuan. Pelaku di pertigaan itu belok kanan ke arah selatan," imbuhnya.
Soal sosok terduga pelaku, Zayn tidak bisa mendeskripsikan ciri-cirinya secara mendalam.
"Terduga pelaku itu berbadan besar, memakai penutup kepala, dan jaket warna hitam," ujarnya.
• Kecelakaan Maut NMax vs Vixion di Jembatan Bacem Grogol, Wanita Muda Meninggal Dunia Seketika di TKP
• Sebelum Meninggal, Saksi Ungkap Jika Pengendara Sempat Terpental 2 Meter Seusai Kecelakaan di Grogol
Pelaku Sempat Jajan Es Teh
Sebelumya, terduga pelaku pencurian sepeda motor Honda Vario hitam sempat memesan dua gelas es teh.
Ia memesan es teh di lokasi yang sama dengan korbannya.
Korban saat itu tengah membeli sarapan bersama istrinya di warung makan sebelah utara ITS PKU Muhammadiyah Solo.
Zayn mengatakan tak lama kemudian, ada dua orang berboncengan naik sepeda motor Honda Revo biru putih melewati lokasi kejadian.
Mereka kemudian berhenti di depan lokasi penyedia jasa fotokopi tempat Zayn bekerja.
"Sepengetahuan saya pelakunya ada dua orang naik sepeda motor Revo warna biru putih," kata Zayn.
"Terus yang membonceng itu yang mengambil sepeda motor korban," tambahnya.
Terduga pelaku kemudian masuk ke warung dan memesan dua gelas es teh kepada pemilik warung.
Lantaran pesanan terduga pelaku tak terdengar, korban membantu menyampaikannya.
• Sebelum Sikat Motor Vario di Kawasan PKU Muhammadiyah Kadipiro, Pelaku Sempat Jajan Dua Gelas Es Teh
• Lagi Perbaiki Lampu, Pria di Kadipiro Solo Ini Tak Sadar Ada Kejahatan yang Terjadi di Belakangnya
Terduga pelaku saat itu diduga sudah mengetahui kunci masih menggantung di stop kontak sepeda motor korban.
Temannya memilih menjauh sejauh kurang lebih 4 meter ke arah barat dari lokasi kejadian.
Itu dilakukannya diduga untuk memastikan kondisi sekitar aman saat melancarkan aksi maling motor.
"Pelakunya beli di toko sebelah bilang beli es teh dua," jelas Zayn.
"Korban juga bantu menyampaikan ke pemilik warung bilang, mas mbak ada yang pesan es teh dua," tambahnya.
Tanpa pikir panjang, terduga pelaku kemudian memundurkan sepeda motor korban dari posisi semula.
Mengetahui aksi rekannya itu, pengendara Revo yang sempat menunggu dari kejauhan lantas memacu kendaraannya ke arah timur, Jalan Tulang Bawang Tengah, Kelurahan Kadipiro, Kecamatan Banjarsari, Solo.
Terduga pelaku lantas menghidupkan sepeda motor motor korban dan memacu menuju arah yang sama dengan rekannya.
"Terduga pelaku mundurin sepeda motor korban dan langsung dihidupkan. Langsung gas ke arah timur. Korban langaung coba mengejar sambil bawa kursi," tandasnya. (*)