Nasib Persis Solo Harus Terima Kenyataan Pahit, Baru Kumpulkan Pemain, Liga 2 Bakal Ditunda Lagi

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Nasib kick-off Liga 2 yang tinggal menghitung minggu terancam batal.

Kenyataan pahit itu terjadi lantaran Polri enggan memberi izin gelaran Liga 1 maupun Liga 2.

Tingginya angka pandemi Covid-19 menjadi dalih bagi pihak kepolisian untuk tidak menginzikan kompetisi sepak bola tersebut dihelat.

Salah satu peserta Liga 2, Persis Solo sendiri mengaku kecewa dengan keputusan tersebut.

Suporter militan mereka, Pasoepati bahkan terang-terangan kecewa dengan kenyataan itu mengingat kompetisi di depan mata.

• Meskipun Persiapan Mepet Jelang Kompetisi, Persis Solo Yakin Menangi Liga 2 Demi Kejar Target Liga 1

• Reaksi Pemain Persis Solo Tahu Bruno Casimir Berseragam Laskar Sambernyawa Lagi Jelang Liga 2 Mulai

"Jelas kecewa, karena beberapa tim apalagi Persis Solo sudah mempersiapkan untuk mengikuti kompetisi ini," Presiden DPP Pasoepati, Aulia Haryo Suryo kepada TribunSolo.com Selasa (29/9/2020).

"Harusnya pihak PSSI lebih memberikan jaminan kepada klub peserta Liga Indonesia untuk menjalankan kompetisi," imbuhnya menekankan.

Rio pun meminta tanggung jawab PSSI selaku badan Liga maupun LIB, lantaran punggawa Persis Solo kadung dikumpulkan dan hampir komplit.

"Tanggungjawab PSSI dan LIB seperti apa, karena yang paling dirugikan pihak klub," ujarnya.