Gara-gara Denok Diceritakan Meninggal, Tika Bravani Diterpa Kabar Hoaks, Banyak Dapat Pertanyaan Ini

TRIBUNSOLO.COM -- Penggemar sinetron Tukang Ojek Pengkolan (TOP) RCTI mendadak kaget dengan berkurangnya satu pemain.

Satu pemain itu adalah Denok yang diperankan oleh Tika Bravani.

Baca juga: Evi Masamba Ungkit Penampilan Fisiknya Dulu, Bersyukur Tuhan telah Angkat Derajatnya Sekarang

Dalam episode sinetron TOP terbaru, Denok yang diperankan Tika Bravani meninggal dunia.

Sebelumnya, Denok diceritakan harus dirawat di Rumah Sakit karena terinfeksi Corona.

Boy Abdullah anak semata wayangnya pun diurus oleh Ojak seorang diri.

Gara-gara hal ini, Emak Mae mantan mertua Ojak mulai melunak kepada Ojak.

Ia tampak ikut bersedih karena mantan menantunya itu harus mengurus anaknya seorang diri dan istrinya terkena Covid-19.

Baca juga: Denok Diceritakan Meninggal, Pemeran Tisna Sedih Tak Bisa Hibur Seperti saat Ojak Kehilangan Tati

Terlihat dalam teaser terbaru, Jumat (23/10/2020) Ojak mengajak Purnomo untuk mengantarkannya ke Rumah Sakit.

Ojak ternyata ingin menjenguk Denok, namun dilarang oleh Ayah mertuanya.

"Kamu di rumah aja, jagain Boy," ujar Pak Danang mertua Ojak.

"Ojak pengen ketemu Denok, Denok istri Ojak," jawab Ojak.

Ayah mertuanya kemudian mengatakan juga ingin bertemu Denok, namun Denok sudah disebut sudah tidak ada.

Hal ini kemudian membuat Ojak menangis tersedu-sedu.

Episode ini pun menguras air mata penonton.

Apalagi bukan kali pertama Ojak mengalami hal serupa.

Beberapa tahun lalu Ojak ditinggal mati juga oleh istrinya akibat kecelakaan.

Meninggalnya karakter Denok di sinetron Tukang Ojek Pengkolan berimbas kepada kehidupan nyata Tika Bravani.

Ketika ia mengunggah foto terbarunya, banyak warganet yang mengirim komentar menanyakan kabar dia meninggal.

Padahal Tika Bravani sehat-sehat saja dan soal positif Covid-19 hanya ada di sinetron belaka.

"Mba kira ny meninggal ?? Kok bisa ini," tanya seorang warganet.

"Kak berita yg kesebar gmna kok katanya kakak meninggal," tulis lainnya.

"Mb di Google bayak yang mengatakan bahwa mb sudah meninggal," cecar yang lain.

Menanggapi banyaknya pertanyaan warganet yang termakan kabar hoaks, Tika Bravani pun membuat jawaban lewat fitur Instagram Story.

"Banyak dm isinya...

Kak, masih idup? Aku kira udah meninggal..

Bingung responnya gimana. Bagusnya fimana?

A. Hai, ini aku update status dari akhirat
B. Hai, kemarin aku mati suri
C. Baca berita yang bener woi!
D. Menurut nganaa?," tulis Tika Bravani.

Sekali lagi Tika Bravani menegaskan jika saat ini ia masih sehat-sehat saja.

Soal kabar meninggal dunia atau dia positif Covid-19 bisa dipastikan hoaks.

Tika Bravani Beberkan Alasannya Berhenti dari Sinetron Tukang Ojek Pengkolan RCTI

Tika Bravani sebelumnya mengaku sedih karena ia tak lagi bermain sebagai Denok.

TOP disebutkan olehnya sebagai sinetron yang membawa berkah baginya.

Baca juga: Dinikahi Mantan Cita Citata, Dafina Jamasir Senang Kini Main Sinetron Kembalinya Raden Kian Santang

Dari yang mulai memakai hijab hingga memiliki buah hati pertama.

Ia menyebutkan, alasannya ia tak lagi muncul bukan karena ia kini ingin fokus mengurus hatinya Kalam.

Namun karena jalan ceritanya memang dibuat seperti itu dan ia menyebut takdir.

Hingga kemudian ia pun memutuskan untuk fokus merawat buah hatinya.

Tika juga mengklarifikasi bahwa dirinya tak terkena Covid, hanya peran Denok saja yang diceritakan terkena Covid.

Baca juga: Mieke Amalia Curhat Setelah Pengakuannya tentang Masa Lalu Viral: Iya Emang Kita Salah

Berikut ungkapan isi hati Tika setelah perannya Denok dinyatakan telah meninggal dunia di TOP.

"TOP, Tukang Ojek Pengkolan,

tempat kerja rasa rumah buat saya selama 3 tahun belakangan.

Zona nyaman saya, bahkan bisa dibilang tempat saya mengalami banyak perubahan.

Dari belum berjilbab, sampai berjilbab, dari belum punya anak sampai punya bayi selucu Kalam.

Di TOP pula identitas saya kerap berubah dari Tika Bravani menjadi Mbak Denok.

Nggak apa-apa, saya senang sekali..

tapi sayang, hari ini, di postingan ini, saya mau pamit sebagai Denok.

Bukan karena saya mau, bukan karena alasan anak, tapi ya memang begitu.

Berat buat saya untuk berpisah dengan produksi terpanjang yg pernah saya jalani.

Tapi tiap awal memang ada akhirnya, ngga ada yang abadi.

Kenapa saya keluar dari TOP adalah jawaban yang sama seperti ketika ditanya.. kenapa masuk TOP?

Takdir

Kami aktor, masuk dan keluar dalam cerita sesuka yang punyanya.

Baca juga: Sabai Belum Kunjung Melahirkan Padahal Perut Sudah Gede Maksimal, Ringgo Agus Tawarkan Jenguk Anak

Sama seperti di dunia nyata.. manusia lahir dan kemudian akan mati sesuai kehendakNya.

This is it.. saatnya saya kembali netral, mencoba keluar dari karakter Denok.

Nggak gampang pasti, 3 tahun bukan waktu yang sebentar.

Sungguh menjadi Denok yang terlalu lama bikin saya sekaku Denok juga.

Semoga gak sia-sia ya.. syukur-syukur kalo selama ini menghibur (atau bikin kesel)

Mungkin nanti saya berkarya lagi, mencari karakter baru,

melakukan hal lain selain ke Rawa Bebek, entahlah..

sekarang semua sedang tidak pasti.

Tapi yang pasti, karakter sekarang yang harus saya jalani adalah....

menjadi IRT dan ibu bagi Kalam. Mari fokus!

Baca juga: Joshua Suherman Pertemukan Kekasihnya Clairine Clay dengan Sang Mantan Pacar, Pamela Bowie

PS: kaos TOP ini dijual yaa.. hasilnya buat pembangunan mesjid lewat @anp_amal.

Yang mau beli bisa langsung wa 087788667729 @anda_clothing (monmaap ujung-ujungnya jualan)

Oia 1 lagi... aku nggak covid beneran kok..

alhamdulillah sehat wal afiat," tulisnya dalam unggahan di Instagram pada Jumat malam kemarin (23/10/2020).

Postingan istri dari Dimas Aditya itu mendapat banyak komentar dari para pemain TOP termasuk lawan mainnya, Eza Yayang.

(*)