Berita Klaten Terbaru
Mahasiswa S2 Asal Klaten Tak Malu Jualan Bubur Ayam di Pinggir Jalan, Ajak Adiknya yang Masih SMK
Bagus Herdranny atau akrab dipanggi Jo mengatakan, bisnis bubur ayam (buryam) ini sengaja dia buka untuk mengisi waktu.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Tribunsolo.com/Mardon Widiyanto
Bagus Herdranny (23) serta adiknya Bagus Haeisyanitra (18) warga Perum Sipacar Timur, Desa Semangkak, Kecamatan Klaten Tengah, Kecamatan Klaten.
"Alhamdulilah, dalam sepekan ini, banyak yang datang kesini, terhitung ada belasan orang per harinya, target saya saya bisa membuka cabang dalam waktu setengah tahun ke depan," ucap Jo.
Warung ini menjualkan bubur ayamnya dengan harga bervariasi.
Bubur ayam spesial Rp10 ribu, sedangkan bubur ayam spesial dengan telur puyuh atau hati ayam, atau ampela ayam dibanderol Rp12.500
Bagi yang ingin memasang toping tambahan bisa, seperti telur puyuh masak terik, hati ayam masak terik atau ampela masak terik dengan membayar Rp 2.500. (*)