Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Manfaatkan Belimbing Wuluh, Siswa SD di Surabaya Bikin Sirup ‘Bilimbi’, Dibanderol Rp 5 Ribu

Banyak buah belimbing wuluh yang jatuh terbuang menggerakan Rafa Erlangga Putra Santoso untuk mengolahnya menjadi sirup “Bilimbi”.

Editor: Adi Surya Samodra
TribunJatim.com/Zainal Arif
Rafa Erlangga Putra Santoso (11) menunjukan sirup bilimbi hasil olahannya dari buah belimbing wuluh. Sampai saat ini, Rabu (4/11/2020) ia berhasil mengolah lebih dari 45 kg belimbing wuluh menjadi 70 liter sirup yang sudah habis terjual. 

TRIBUNSOLO.COM, SURABAYA – Banyak buah belimbing wuluh yang jatuh terbuang menggerakan Rafa Erlangga Putra Santoso untuk mengolahnya menjadi sirup “Bilimbi”.

Kata “Bilimbi” diambil dari bahasa latin yang berarti belimbing wuluh.

Dilansir dari TribunJatim.com, siswa SDN Nginden Jangkungan 1 Surabaya  ini mengaku ingin mensosialisasikan manfaat buah belimbing wuluh kepada masyarakat sekitar.

Menurut Rafa tak banyak orang yang tau manfaat belimbing wuluh bagi kesehatan tubuh. Kebanyakan orang hanya menggunakan belimbing wuluh untuk bahan memasak makanan seperti sayur asem, asam asam ikan dan lain-lain.

"Saya ingin tidak ada limbah terbuang di sekitar rumah, setiap saya melihat pohon belimbing wuluh pasti buahnya jatuh dibawah tanah, karena hal itu saya ingin mengolahnya menjadi sesuatu yang bermanfaat," kata siswa yang duduk dibangku kelas 5 sekolah dasar ini kepada SURYA.co.id saat ditemui di kawasan Nginden Intan Timur Surabaya, Rabu (4/11/2020).

Dalam proses pembuatan sirup belimbing wuluh ini, Rafa memulai dengan memilah buah yang baik dan yang tidak layak diolah. Setelah itu belimbing wuluh ditimbang sesuai dengan takaran.

Baca juga: Kisah di Balik Viralnya Wanita Payungi Kucing Liar yang Sedang Makan di Jalan Slamet Riyadi Solo

Baca juga: Perjuangan Suhartini Rintis Warung Soto Murah Rp 1.000 di Klaten : Kalau Teringat Ingin Menangis

Belimbing wuluh dicuci sampai bersih kemudian ditiriskan, setelah kering belimbing wuluh diblender dengan air sesuai dengan takaran hingga halus.

"Saya saring airnya dan saya rebus sampai mendidih. Setelah mendidih saya masukkan gula secukupnya dan diaduk hingga rata dan yang terakhir menunggu air rebusan sampai mendidih kembali," ungkapnya.

Rafa mengklaim minuman bilimbi wuluhnya ini memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh seperti untuk obat diabetes, obat penyakit maag, obat demam flu dan batuk, sebagai obat hipertensi, menurunkan gula darah dan obat alergi.

Dengan berbagai manfaat didalamnya, Rafa mantap untuk menjual sirup belimbing wuluh ini kepada masyarakat sekitar. Sirup ini dibandrol dengan harga mulai dari 5 ribu hingga 14 ribu rupiah.

"Saya sudah menjual sirup belimbing wuluh ini ke sekolah saya, tetangga saya dan beberapa instansi kantor, bahkan pasar gotong royong dekat rumah saya," jelasnya.

Sampai saat ini, siswa kelahiran Madiun, 25 November 2009 ini sudah mengolah lebih dari 45 kg belimbing wuluh menjadi 70 liter sirup yang sudah habis terjual. (zia/Tribunjatim.com)

(TRIBUNJATIM.COM / Zainal Arif)

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Siswa SD di Surabaya Ciptakan Sirup Belimbing Wuluh Untuk Turunankan Resiko Penyakit.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved