Berita Solo Terbaru
Nekat Mudik Akhir Tahun ke Solo? Tak Bisa Pulang ke Rumah, Bakal Dikarantina di Benteng Vastenburg
Benteng yang dibangun sejak penjajahan Belanda pada 1745 silam, sempat mangkrak sejak 1980 atau 40 tahun lamanya.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Benteng Vastenburg bakal disulap menjadi rumah karantina bagi perantau yang nekat pulang ke Kota Solo saat libur panjang Natal dan Tahun Baru.
Terlebih di benteng yang berada di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon selama ini terkesan horor.
Mengingat benteng yang dibangun sejak penjajahan Belanda pada 1745 silam, sempat mangkrak sejak 1980 atau 40 tahun lamanya.
Adapun penggunaan benteng dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus Covid-19 ketika momen libur panjang tersebut.
Baca juga: Peneliti Ungkap Ternyata Batuk Kering Bukan Gejala Paling Umum Covid-19, Simak Penjelasannya
Baca juga: Kemenag Terbitkan Panduan Kegiatan Ibadah dan Perayaan Natal di Masa Pandemi Covid-19
"Nanti kalau libur panjang natal dan tahun baru, Pemkot Solo tidak akan bisa menyediakan rumah karantina semewah kemarin," kata Wali Kota Solo, Fx Hadi Rudyatmo, Senin (30/11/2020).
Seperti diketahui, Dalem Joyokusuman sempat disulap menjadi rumah karantina sebelum akhirnya dialihfungsikan.
Ya, kompleks bangunan yang ada di Kelurahan Gajahan, Kecamatan Pasar Kliwon itu kini dipakai sebagai Asrama Brimob.
Sementara Dalem Priyosuhartan sudah diperuntukan untuk rumah karantina tenaga kesehatan.
"Kalau ada yang mudik, ya, kita buatkan tenda barak TNI di Benteng Vastenburg sana kita pinjam," tutur Rudy.
Menurut Rudy, Benteng Vastenburg bisa muat untuk menampuh puluhan ribu pemudik yang tiba di Solo.
"Makanya jangan pulang dulu," ucapnya.
Rudy mengimbau perantau menahan diri untuk tidak merayakan natal dan tahun baru di Kota Solo.
"Merayakan natal dan tahun di sana (tempat perantauan) dulu," tuturnya.
Selain itu, kewajiban karantina mandiri selama 14 hari bagi pemudik juga tengah digodok Pemkot Solo.