Fakta Pelemparan Bom Molotov di Pos Polisi Makassar, Polisi Temukan Surat Berisi Ancaman
Akibat peristiwa itu, dinding bagian depan pos meninggalkan bekas hitam dan terdapat bekas terbakar di banner di depan pos.
TRIBUNSOLO.COM - Aksi pelemparan bom molotov terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan.
Sebuah pos polisi lalu lintas yang berada di pertigaan Jalan AP Pettarani-Urip Sumoharjo, Makassar, Sulawesi Selatan, dilempari bom molotov oleh orang tak dikenal, Minggu (13/12/2020) sekitar pukul 04.30 WIB.
Baca juga: Saksi Pria Diduga Bunuh Diri di Jembatan Jurug Solo : Motor Ditinggal, Kontak Masih Menggantung
Baca juga: Viral Video Pengantin Wanita Menangis Histeris saat Sang Mantan Datang, Begini Fakta Dibaliknya
Diketahui ada dua anggota polisi yang tengah bertugas di dalam pos. beruntung keduanya tidak mengalami luka.
Akibat peristiwa itu, dinding bagian depan pos meninggalkan bekas hitam dan terdapat bekas terbakar di banner di depan pos.
Selain itu, ditemukan sebuah kertas yang berisi ancaman dan makian kepada polisi diduga dari terduga pelaku.
Usai kejadian itu, polisi masih memburu pelaku yang melakukan pelemparan bom molotov tersebut.
Pelemparan terjadi saat polisi sedang berada di pos

Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus mengatakan, saat peristiwa itu terjadi kebetulan ada dua anggota yang tengah bertugas di dalam pos, mereka kemudian mendengar pecahan kaca dari arah depan.
Beruntung, dua polisi yang bertugas itu tidak mengalami luka.
"Kejadiannya cepat. Ada banner pos lantas yang terbakar ada bekas terbakar di dinding juga," katanya melalui sambugan telepon, Minggu.
Baca juga: Banjir di Matesih Karanganyar Disebabkan Saluran Irigasi Tersumbat, Camat: Besok Kita Bersihkan
Ditemukan surat berisi ancaman

Akibat peristiwa itu, dinding bagian depan pos meninggalkan bekas hitam dan terdapat bekas terbakar di banner di depan pos.
Tak hanya itu, ada serpihan kaca yang diduga bekas ledakan molotov.
Selain itu, ditemukan sebuah kertas yang berisi ancaman dan makian kepada polisi diduga dari terduga pelaku.
"Kata-kata tidak pantas lah kepada polisi, makian begitu," ujar pria yang akrab disapa Edhy ini.
Buru pelaku

Usai kejadian itu, polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Hasilnya, sambung Edhy, pihaknya berhasil mengidentifaksi pelaku.
Saat ini polisi tengah memburu pelaku pelemparan bom molotov tersebut.
"Pelaku sudah diidentifikasi. Sementara kami kejar. Semua keterangan kami kumpulkan. Semoga bisa segera terungkap," ungkapnya.
(Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Pos Polisi di Makassar Dilempar Bom Molotov, Ditemukan Surat Berisi Ancaman, Pelaku Diburu",