Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Dinas Pariwisata Karanganyar Tegaskan Tak Ada Rapid Test di Seluruh Area Wisata, Termasuk Hotel

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Titis Sri Jawoto membuat sebuah video klarifikasi. 

Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Muhammad Irfan
Arus lalu lintas di jalur wisata Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar tak padat merayap meski libur Natal, Jumat (25/12/2020). 

Larangan ini sesuai surat edaran (SE) bernomor 510/6447.7 tentang larangan berjualan bagi  PKL di Alun-alun, Taman Pancasila, Karanganyar Food Center, Pujasera dan Jalan Lawu.

Bupati Karanganyar, Juliyatmono meminta kepada masyarakat agar menaati larangan dan tidak berkerumun tersebut, sehingga Covid-19 di wilayahnya dapat terkendali.

Baca juga: Datangi Gereja, Pimpinan Daerah Karanganyar Kagum Alat Canggih Live Misa Natal Bagi Jemaah di Rumah

Baca juga: Catat! Jalan Ir. Soekarno Solo Baru Bakal Ditutup saat Malam Tahun Baru

"Seluruh area tadi akan kita sterilkan, oleh karena itu jangan berkerumun dan bergerombol," kata dia TribunSolo.com pada Jumat (25/12/2020).

Adapun PKL tersebut biasanya memenuhi sepanjang simpang empat Papahan hingga simpang lima Bejen yang menjual berbagai macam barang hingga makanan.

Meskipun pedagang saat malam Tahun Baru tidak mendapatkan untung, tetapi pihaknya meminta masyarakat yang berjualn menyadarinya.

"Selama ini berhari-hari belum pernah kita tutup. Kita beri kesempatan," aku dia.

"Tapi ikhlaskan hanya malam Tahun Baru sambil kita berdoa semoga kita bisa akhiri tahun ini dengan segala kelebihan dan kekurangan untuk tahun 2021," ujarnya.

Kapolres Karanganyar, AKBP Leganek Mawardi, menambahkan bahwa sepanjang Jalan Lawu mulai dari simpang empat Papahan sampai Buk Siwaluh akan ditutup saat malam tahun baru.

"Kami akan tutup dari sehabis Maghrib pada malam tahun baru dan akan kami buka keesokan harinya," ungkapnya dengan tegas.

Baca juga: Gelar Misa Tatap Muka, Gereja di Karanganyar Ini Terima Umat dari Luar Kota, Prokes Diperketat

Baca juga: Insensif Atlet di Karanganyar Rendah, Cuma Kantongi Rp 15 Ribu per Hari, Ini Penjelasan Dinas

Nestapa PKL

Malam perayaan pergantian tahun 2021 di Alun-Alun Kabupaten Karanganyar akan sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. 

Ya, Bupati Karanganyar Juliyatmono melarang adanya aktivitas keramaian mengundang massa di malam tahun baru yang tinggal menghitung hari ini.

Pedagang bernama Feri (22) yang menjual sosis bakar mengaku akan terdampak.

Pasalnya malam pergantian tahun selalu menjadi hari yang dia nanti, karena omsetnya bakal naik tajam dengan berjubelnya pengunjung, kini tidak akan terjadi.

Baca juga: Covid-19 Meroket, Alun-alun Karanganyar Akan Lockdown Total, saat Malam Pergantian Tahun Baru 2021

Baca juga: Tekan Laju Penularan Covid-19, Satgas Minta Masyarakat Disiplin Protokol Kesehatan

Dia mengenang, omsetnya dalam satu malam pada pergantian tahum bisa mencapai jutaan. 

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved