Bakal Hirup Udara Bebas, Abu Bakar Ba'asyir Dijemput 3 Orang, Termasuk Puteranya Ustaz Iim
Putra Abu Bakar Ba'asyir, Abdul Rochim atau biasa akrab dipanggil Ustaz Iim mengatakan, Mereka akan berangkat hari ini, Selasa (5/1/2021).
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Ilham Oktafian
Dalam situasi Pandemi Corona ini, suasana Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Cemani, Grogol, Sukoharjo terlihat sepi.
Tak ada tenda atau spanduk yang terpasang di lokasi sekitar pesantren.
Baca juga: Keluarga Ungkap Kondisi Abu Bakar Baasyir Jelang Bebas: Kondisinya Sehat, Sehatnya Orang Tua
Hanya terlihat ada spanduk pemberitahuan di depan gerbang Ponpes tersebut.
Pemberitahuan itu bertuliskan "Mohon Maaf Tidak mengadakan acara seremonial kedatangan Ust. KH. Abu Bakar Ba'asyir di Pesantren".
Baca juga: Ogah Jadi Klaster Baru, Keluarga Tak Buat Penyambutan Abu Bakar Baasyir,Tamu Daftar Dulu & Dibatasi
Pertimbangan tersebut mengantisipasi dan menjaga kesehatan Abu Bakar Ba'asyir, Keluarga, dan lingkungan kompleks Ponpes Al Mukmin.
Kemudian juga menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Bebas 8 Januari 2021, Besok Keluarga di Ponpes Ngruki Bertolak ke Jakarta Jemput Abu Bakar Baasyir
Putra Abu Bakar Ba'asyir, Abdul Rochim atau biasa akrab dipanggil Ustaz Iim membernarkan hal tersebut.
Saat ini mereka melakukan persiapan menjemput Abu Bakar Ba'asyir.
"Tidak ada acara apapun, kita persiapkan saja," kata dia. (*)
KONDISI ABU BAKAR BA'ASYIR
Putra Abu Bakar Ba'asyir, Abdul Rochim atau biasa akrab dipanggil Ustaz Iim menungkapkan, kondisi terbaru ayahandanya menjelang bebas murni dan bisa menghirup udara bebas.
Baca juga: Ogah Jadi Klaster Baru, Keluarga Tak Buat Penyambutan Abu Bakar Baasyir,Tamu Daftar Dulu & Dibatasi
"Kondisinya sehat, sehatnya orang tua," kata dia yang kini mengganti ayahandanya mengelola Ponpes Al-Mukmin Ngruki di Dukuh Ngruki RT 04 RW 17, Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Senin (4/1/2021).

"Kalau dibilang sehat ya tidak sehat, tapi kalau dibilang sakit tidak dirawat," imbuhnya.
Ya, dalam umurnya yang sudah 83 tahun, kondisi kesehatan Ba'asyir tidak seprima dulu.
Ditambah, Ba'asyir sudah 15 tahun menghabiskan waktunya di dalam jeruji besi.