Solo KLB Corona
Update Corona Solo 17 Januari 2021: Ada 112 Warga Positif, Kini Hampir Sentuh 7.000 Kasus
Angka Covid-19 di Kota Solo masih menunjukkan peningkatan.Sebanyak 112 warga Solo tercatat terpapar covid-19 pada Minggu (17/1/2021).
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Ryantono Puji Santoso
Ketua Pelaksana Harian Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani menyebut tambahan kasus berasal dari seluruh wilayah di Kota Solo.
"Satu Solo, semuanya hampir merata di setiap kelurahan," katanya.
Adapun penambahan didominasi tracing kasus sebelumnya.
"Tracing dari ekor-ekor yang kemarin, kalau melihat angkanya kemungkinan ekor dari liburan," tegasnya.
Selain tambahan yang fantastis, 4 warga Solo juga dinyatakan meninggal akibat terpapar covid-19.
Deretan angka penambahan tersebut, membuat angka kumulatif pasien positif di Kota Solo menembus angka 6404 kasus.
Rinciannya, 4164 orang dinyatakan sembuh, 1635 orang menjalani karantina, 294 orang tengah dirawat dan 311 orang dinyatakan meninggal dunia.
"Ya harus bagaiamana, faktanya seperti itu," kata Ahyani.
Ahyani pun berharap vaksinasi covid-19 yang segera dilaksanakan mampu menekan tambahan kasus.
"Mudah mudahan vaksin bisa mencegah dari yang belum tertular," tutupnya.
Tingginya Corona di Solo
Kota Solo menjadi satu-satu daerah di Solo Raya yang mendapat kiriman vaksin Covid-19 buatan perusahaan asal China, Sinovac.
Meski demikian, Wali Kota Solo, Fx Hadi Rudyatmo, menepis dugaan bila dipilihnya Kota Solo karena menjadi kampung halaman Presiden Indonesia, Jokowi.
Baca juga: Sepuluh Ribu Vaksin Tiba di Solo, Ternyata Tak Ada Nama Gibran Rakabuming di Daftar Penerima
Menurut Rudy, dipilihnya Solo lantaran kasus Covid-19 di Kota Bengawan yang terus menunjukkan tren peningkatan, setiap harinya.
"Bukan persoalan punya Presiden dari Solo. Namun yang terpapar semakin banyak," kata Wali Kota Solo, Fx Hadi Rudyatmo, Rabu (13/1/2021).
