Ada 35 Nakes Tak Hadir Tanpa Keterangan Padahal Registrasi Vaksinasi Covid-19, Ini Klaim IDI Solo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sebanyak 35 tenaga kesehatan Kota Solo tercatar absen vaksinasi Covid-19 tanpa keterangan.

Data mereka sebenarnya sudah tercantum dalam Primary Care (Picare).

Menanggapi absennya sejumlah para tenaga kesehatan, Ketua IDI Solo, Adji Suwandono mengatakan belum tentu kesemuanya itu dokter.

"Sebanyak 35 tenaga kesehatan itu belum tentu semuanya dokter tapi tenaga kesehatan secara keseluruhan," kata Adji kepada TribunSolo.com, Rabu (20/1/2021).

Baca juga: Tak Hanya Pegal & Pusing, Sejumlah Nakes di Solo yang Disuntik Vaksin Covid-19 Alami Demam & Mual

Baca juga: Misteri 35 Nakes di Solo : DKK Ungkap Sudah Registrasi Vaksinasi, Tapi Tak Hadir Tanpa Keterangan

Adji mengungkapkan Anggota IDI Kota Solo sempat mengalami kendala saat registrasi vaksinasi pada periode awal.

"Itu karena sistem di pedulilindungi tidak segera merespon. Jawaban SMS Blastnya itu tidak langsung diterima," ungkap dia.

"Sehingga beberapa kali melakukan registrasi ulang," tambahnya.

IDI Solo, sambung Adji, malah menemukan anggota mendapatkan jadwal ganda saat awal registrasi penerima vaksin Covid-19 Sinovac.

"Ada kasus seorang tenaga kesehatan mendapatkan dua kali jadwal, misalkan jadwal di tanggal 1, tapi karena SMS didapatkan tanggal 2 akhirnya mengulangi registrasi," ucap dia.

"Sehingga harus di tanggal selanjutnya," tambahnya. 

Pernyataan Kepala Dinas

Sebelumnya, puluhan tenaga kesehatan (nakes) di Kota Solo absen tanpa keterangan alias tak ada kabar saat jadwal vaksinasi Covid-19.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih kepada TribunSolo.com, Selasa (19/1/2021).

Adapun laporan itu dia dapatkan dari pertama vaksinasi Sinovac hingga Senin (18/1/2021).