Angela Gilsha Geram Penyebab Meninggalnya Sang Adik Diungkit, Bantah Marco Tersedak: Itu Semua Ngaco

TRIBUNSOLO.COM - Aktris Angela Gilsha angkat bicara soal meninggalnya sang adik, Marco Panari, beberapa waktu lalu.

Sepeninggal sang adik, beredar desas-desus terkait penyebab kematian Marco di media sosial.

Banyak kabar yang tersiar, jika Marco meninggal karena tersedak saat sedang tidur.

Ada pula yang menyebut jika Marco dicekoki minuman saat tengah tidur.

• Syahrini Ditemani Mertua saat Jalan-jalan di Jepang, Pesan Bath Up Mewah Berlogo Namanya dan Reino

• Ayu Ting Ting Batal Menikah, Syifa Adiknya Ungkap soal Tugas Sang Kakak yang Belum Selesai

• Curhat Larissa Chou untuk Alvin Faiz yang Berulang Tahun ke-22, Bersyukur Suami Tak Menikah Lagi

Kabar lain yang beredar yakni, Marco tak berhenti minum hingga membuat tersedak.

Sebagai kakak, Angela Gilsha pun geram dengan kabar yang tak benar tersebut.

Mantan kekasih Giorgino Abraham ini pun membantah soal gosip itu.

Semua penyebab kematian Marco yang diungkit disebut berita asal dan tak benar.

Terlebih, tak ada satu pun anggota keluarga yang membenarkan perihal itu.

Melalui unggahan Instagram Storiesnya, Jumat (5/2/2021), Angela pun meminta warganet untuk tidak mempercayai berita simpang siur yang beredar.

Ia berjanji, dirinya dan keluarga akan memberikan pernyataan yang sebenarnya tentang meninggalnya mendiang Marco.

Begini klarifikasi dari Angela Gilsha selaku pihak keluarga:

FYI

Kami dari pihak keluarga belum memberikan statement apapun ke media.

Siapapun yang ngarang cerita bilang adikku tersedak ini tersedak itu

Itu semua ngaco.

Orang lagi kena musibah sebaiknya didoakan.

Bukan malah bikin-bikin statement ga jelas

Berasumsi seenak jidat.

Nanti ada saatnya saya dan pihak keluarga konfirmasi ke media.

• Arya Saloka Beberkan Sosok Wanita Pujaannya Sebelum Putri Anne, Akui Masih Sering Komunikasi

• Curhatan Kocak Warganet Jika Aldebaran dan Andin Cerai di Ikatan Cinta Serasa Patah Hati

• Batal Nikah dengan Adit Jayusman, Raut Kesedihan Ayu Ting Ting Terlihat, Minta Doa yang Lebih Baik

Sebelumnya, Angela Gilsha menuliskan ungkapan dukanya atas kehilangan sang adik.

Melalui laman Instagramnya, Angela menuangkan rasa sedihnya karena adik satu-satunya telah pergi.

Pertama kali aku merasakan hancur yang sehancur hancurnya dalam hidupku.

Lihat mama papa nangis histeris didepan mata.

idak pernah sedikitpun terlintas dalam pikiranku, adikku satu satunya akan pergi secepat ini..

bisa memeluk dan mencium adikku dalam keadaan dingin, kaku dan biru.

Kejadian itu pasti akan selalu terputar di kepalaku sampai aku mati nanti.

Selama hidupnya aku selalu berusaha memberikan yg terbaik untuk adikku sayang.

Bawa makan ke tempat tempat favorite nya..

Marco suka banget seafood sama turkish food, especially baklava.

Kalau lagi jalan jalan aku selau nawarin dia mau beli apa atau lagi pengen apa.. tapi dia jarang banget minta dibeliin sesuatu.

Setiap kita ngobrol juga pasti topiknya ngga jauh jauh tentang keberadaan kita di dunia ini, tentang kematian juga sering kita bahas..

reinkarnasi, surga, neraka, dimensi, universe, spiritual consciousness.. teori teori konspirasi yang seru.

Sama siapa lagi aku bisa bahas hal hal seperti ini selain sama kamu marco?

Sampai detik ini pun aku masih bertanya tanya.. kenapa sekarang Tuhan?

Kenapa Marco?

Marco masih kecil, masih banyak hal hal yang perlu dia lakukan, karirnya baru mau naik, baru kakak beliin mobil... kenapa??

Aku berusaha untuk bisa ikhlas tapi rasanya berat.. sangat berat.

Rasanya cuma waktu yang bisa menyembuhkan semuanya.

Tapi yang bikin aku lega, di masa masa terakhir hidupnya, marco bahagia..

1 hari sebelum marco pergi, latihan bawa mobil baru sama mama.. marco bilang kalau marco happy banget..

Ngga ada yang perlu disalahkan dari kejadian ini.. memang sudah jalannya dan, tidak ada yang bisa dilakukan lagi selain berdoa.

Sekarang adikku sudah jadi abu. Setidaknya bagian tubuh adikku sayang masih bisa berada didekatku.

Kita pulang ya marco.. nanti aku taruh kamu di kamar kamu.

Kita bisa sama sama terus, sampai nanti kita bisa ketemu lagi.

Biar gimanapun aku harus kuat.. karena sekarang cuma aku sendiri yang bisa nguatin dan jagain mama papa.

I love you marco and I miss you so much. aku berharap banget marco bisa datang ke mimpiku.

Cium, peluk kakaknya

(*)