Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

PPKM Mikro, Sejumlah Hotel & Puluhan Warung di Solo Disemprit Satpol PP, Ada yang Sampai Ditutup

Satpol PP Kota Solo menyoroti sejumlah hotel dan warung makan selama pemberlakuan PPKM mikro yang sudah berjalan selama sepekan lebih.

Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Adi Surya
Petugas Satpol PP melakukan imbauan pelaksanaan protokol kesehatan Covid-19 saat mulai PSBB dengan pengeras suara di Pasar Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Senin (11/1/2021). 

Dalam data itu diklaim terjadi penurunan kasus aktif di Indonesia sebanyak 15.000 orang dalam kurun waktu seminggu.

Terjadinya penurunan kasus tersebut membuat Kepala Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Doni Monardo, menargetkan Indonesia bisa bebas dari Covid-19 pada perayaan 17 Agustus mendatang.

Baca juga: Standar Baru Penggunaan Masker untuk Cegah Covid-19: Gunakan Masker Medis Berlapis Kain

Baca juga: Kabar Baik dari Menkes: Pasien Covid-19 yang Dirawat di RS Menurun dalam Dua Minggu, Efek PPKM?

Hal tersebut disampaikanya dalam Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, pada Jumat (19/2/2021).

"Data yang dikeluarkan oleh tim satgas pada posisi kemarin, kasus aktif kita telah turun menjadi 161.000 orang. Telah terjadi penurunan sebanyak 15.000 orang, dalam kurun waktu sekitar seminggu."

"Target kita adalah pada perayaan 17 Agustus yang akan datang, maka kita harus betul-betul bebas dari Covid-19," kata Doni.

Bebas ini dalam artian Covid-19 berada dalam posisi yang dapat dikendalikan.

Ia kemudian menambahkan, penurunan ini karena adanya hal positif yang telah terjadi dan dilakukan oleh semua pihak dalam pengendalian Covid-19 ini.

Ingin Terus Libatkan Masyarakat Dalam Upaya Penanganan Covid-19

Doni meminta agar dalam upaya penanganan Covid-19 ini bisa terus melibatkan masyarakat.

"Saya berharap kita semua semakin banyak melibatkan masyarakat dalam upaya penanganan Covid-19."

"Mengapa demikian, karena masyarakatlah yang bisa bersama-sama untuk mencari cara terbaik," ujar Doni.

Keterlibatan masyarakat ini bisa diwujudkan melalui kesepakatan, melalui pertemuan-pertemuan koordinasi, baik secara fisik maupun virtual.

Hal ini agar semua pihak semakin menyadari yang paling penting dalam penanganan Covid-19 adalah disiplin untuk patuh terhadap protokol kesehatan.

"Mudah-mudahan dengan inovasi dan kerja keras yang tiada henti, kita semua bisa mampu menekan semua kasus ini," pungkas Doni.

Pemerintah Targetkan Kasus Sembuh Covid-19 capai 100 Persen

Wiku Adisasmito
Wiku Adisasmito (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)
Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved