Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Di Tengah Pandemi Corona, Demam Berdarah di Klaten Tembus 37 Kasus, Satu Orang Tak Bisa Diselamatkan

asus demam berdarah dengue (DBD) diam-diam ternyata meroket di tengah adanya pandemi virus Covid-19.

Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunJakarta/Jaisy Rahman Tohir
ILUSTRASI PEMAKAMAN : Pelanggar protokol kesehatan mendapat sanksi sosial berupa dibawa berziarah ke TPU Jombang, Ciputat, Tangsel, Senin (18/1/2021). 

Segera cari pertolongan medis jika:

  1. Anda baru-baru ini mengunjungi daerah di mana demam berdarah diketahui terjadi
  2. Anda mengalami demam dan Anda mengembangkan salah satu tanda peringatan, seperti sakit perut yang parah, muntah, kesulitan bernapas, atau darah di hidung, gusi, muntah atau tinja

Jika Anda baru-baru ini bepergian dan mengalami demam, serta gejala ringan demam berdarah, jangan tunda untuk segera menghubungi dokter.

Diagnosis demam berdarah

Melansir Health Line, dokter biasanya akan mendiagnosis jenis virus dengue dan kemudian mulai mencari tanda-tanda demam berdarah dengue.

Dokter kemungkinan akan melakukan hal berikut:

  • Periksa tekanan darah
  • Periksa kulit, mata, dan kelenjar
  • Melakukan tes darah dan studi koagulasi
  • Melakukan rontgen dada

Selain melakukan tes tersebut, dokter mungkin juga akan mengajukan pertanyaan tentang riwayat kesehatan pribadi dan keluarga Anda.

Dokter akan bertanya tentang gaya hidup dan perjalanan Anda baru-baru ini.

Cara mengobati demam berdarah

Tujuan pengobatan demam berdarah dengue adalah untuk mengatasi gejala dan mencegah infeksi menjadi lebih parah.

Kasus yang parah mungkin memerlukan perawatan darurat seperti:

  • Hidrasi dengan cairan intravena (IV)
  • Obat bebas atau resep untuk mengatasi rasa sakit
  • Terapi elektrolit
  • Transfusi darah
  • Pemantauan tekanan darah yang cermat
  • Terapi oksigen
  • Observasi keperawatan terampil

Semua metode ini ditujukan untuk mengendalikan dan meringankan gejala demam berdarah sambil membantu tubuh sembuh secara alami.

Dokter akan terus memantau respons tubuh penderita.

Demam berdarah yang parah seringkali lebih sulit diobati karena gejalanya lebih buruk dan muncul lebih cepat. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "8 Gejala Demam Berdarah (DBD) yang Perlu Diwaspadai"

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved