Turis Bebas Masuk Indonesia, Tapi Mudik Lebaran Tegas Dilarang, Ini Alasan Luhut Binsar Pandjaitan
Di tengah keputusan melarang mudik, pemerintah ternyata memberi lampu hijau bagi wisatawan luar negeri masuk ke Indonesia.
Muhadjir meminta masyarakat tidak melakukan perjalanan ke luar daerah selama tanggal larangan tersebut.
Namun, perjalanan ke luar daerah diperbolehkan untuk kebutuhan yang mendesak.
"Kita tidak punya banyak pilihan."
"Kejadian di Eropa dan India kita lihat juga begitu dibuka langsung naik 30 persen, makanya libur Lebaran kita hold aja dulu," cetus Luhut.
Menurutnya, pelarangan mudik ini sudah diputuskan di dalam rapat kabinet.
Luhut mengimbau agar seluruh masyarakat menahan diri dahulu untuk tidak pulang ke kampung halaman, kecuali dalam situasi yang sangat mendesak.
"Makanya mudik Lebaran ini kita putuskan hold dulu," cetusnya.
Sebelumnya, pemerintah meniadakan mudik Lebaran pada 6-17 Mei 2021.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, larangan ini berlaku untuk seluruh lapisan masyarakat.
Baca juga: Fakta Sebenarnya Video Viral Polisi Pakai Knalpot Brong di Solo Baru, Ternyata Bukan Anggota Polri
Baca juga: BREAKING NEWS : Puluhan Motor Trail Tersapu Arus Banjir di Boyolali, Nekat Offroad Meski Hujan Deras
"Yang terakhir dan yang paling penting, larangan mudik akan dimulai pada tanggal 6 Mei sampai dengan 17 Mei 2021," tutur Muhadjir dalam konferensi pers virtual, Jumat (26/3/2021).
Muhadjir meminta masyarakat tidak melakukan perjalanan ke luar daerah selama tanggal larangan tersebut.
Namun, perjalanan ke luar daerah diperbolehkan untuk kebutuhan yang mendesak. (*)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Mudik Lebaran Dilarang tapi Turis Asing Boleh Masuk, Luhut: Supaya Jangan Terlalu Lama Pengangguran