Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berada dalam Gedung saat Gempa Malang, Via Vallen Mengaku Panik: Gempa yang Benar-benar Kuat

Pedangdut Via Vallen pun turut merasakan langsung gempa yang menggungang Malang dan sekitarnya pada Sabtu (10/4/2021).

Editor: Reza Dwi Wijayanti
Instagram @viavallen
Via Vallen 

"Semoga teman-teman yang kena gempa juga aman di tempatnya masing-masing ya.

Stay safe semua," tandas Via sambil menyematkan emotikon love.

PILU Pasutri di Lumajang Meninggal Saat Gempa Guncang Malang, Badan & Motor Terjepit Batu Raksasa

Sementara itu, kisah pilu dialami sepasang suami-istri (pasutri) di Lumajang yang meninggal saat gempa guncang Malang, Sabtu (10/4/2021).

Kala itu, keduanya tengah melintasi jalan perbukitan Piket Nol, dengan sepeda motor.

Pasutri meninggal akibat terkena batu besar yang longsor akibat guncangan gempa bumi yang terjadi di selatan Kaupaten Malang.

Kedua pasutri itu yang diketahui bernama Ahmad Fadholi dan istrinya, Sri Yani warga Kecamatan Tempursari menjadi korban longsoran material batu di kilometer 56, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.

Baca juga: Toko Kue di Solo Gulung Tikar, Via Vallen Kini Punya 2 Bisnis Mentereng di Sidoarjo, Intip Potretnya

Sebagaimana dikutip TribunStyle.com dari Surya.co.id Kronologi Pasutri di Lumajang Meninggal Tertimpa Batu Raksasa Akibat Gempa di Malang, tidak banyak informasi yang diperoleh dari kronologis saat pasutri itu tertimpa batu.

Hanya saja diperkirakan saat gempa terjadi sejumlah bebatuan dari atas bukit runtuh.

Hingga akhirnya, batu berdiameter 2 meter jatuh hingga mengenai dua orang itu.

Saat kejadian, Ahmad Fadholi langsung meninggal di tempat. Badannya dan motor terjepit di batu raksasa.

Rumah warga rusak terdampak gempa bumi di Kecamatan Arjasa, Jember, Sabtu (10/4/2021).
Rumah warga rusak terdampak gempa bumi di Kecamatan Arjasa, Jember, Sabtu (10/4/2021). (Istimewa/BPBD Jember)
 

Sedangkan istrinya, Sri Yani mengalami luka-luka cidera di badan. Saat itu, warga bersama pengendara yang lewat langsung menolong korban.

Sang suami dibawa ke ruang jenazah RSUD Pasirian, Lumajang. Sedangkan istrinya dilarikan ke RSUD dr Haryoto.

Sayangnya, meski tim medis sudah memberikan perawatan, nyawa Sri Yani pun ikut melayang.

"Iya benar, istrinya juga meninggal barusan," kata Joko Sambang Kabid Kedaruratan dan Rekotijensi BPBD Kabupaten Lumajang.

Sementara, diberitakan sebelumnya dari data terbaru BPBD Lumajang akibat gempa siang tadi (10/4/2021) sebanyak 5 orang meninggal dunia.

Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved