Berita Klaten Terbaru
Pondok Pesantren di Klaten Lockdown, 37 Orang Terpapar Corona: Lakukan Isolasi Mandiri
Sebuah pondok pesantren (Ponpes) di Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten harus tutup sementara alias lockdown. Sebab, ada 37 santri mereka yang positif.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Pemisahan ruang antara warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan tidak langsung dilakukan pengelola pondok pesantren.
Tracing kemudian dilakukan selang sehari setelahnya.
Ini menyasar 65 warga pondok pesantren yang pernah berkontak dengan pasien.
"Dari itu kemudian ditemukan ada 18 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19," ujar Nur.
Tak berselang lama, mobil ambulans kemudian disiapkan di kawasan pondok pesantren.
Mobil itu digunakan untuk mengantar pasien ke Asrama Haji Donohudan Boyolali.
Sebanyak 36 orang diantar ke sana sekira pukul 16.00 WIB.
"Kemudian ada satu orang yang hasilnya baru keluar Senin kemarin dan langsung dibawa ke Asrama Haji Donohudan," kata Nur.
"Total ada 38 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19," tambahnya.
Baca juga: Bicara Target Persis Solo ke Liga 1, Asisten Pelatih Sebut Harus Bertahap: Kami Bukan Mourinho
Baca juga: Sri Mulyani, Gibran hingga Ganjar, Ramai-ramai Dukung Larangan Mudik, Ini Pernyataan Lengkapnya
Dikatakan, tracing kemudian tetap dilakukan Senin (30/3/2021) dengan menyasar 16 warga pondok pesantren tetapi hasilnya semua negatif.
"Kami sudah coba mengajukan izin ke pengelola pondok untuk melakukan penyemprotan disinfektan. Ini masuh menunggu persetujuan," ujar Nur.
"Selain itu, besok, kita juga akan melakukan tracing," tambahnya. (*)