Berita Sukoharjo Terbaru
Selama Ramadan, Dinkes Sukoharjo Klaim Hanya Muncul 1 Klaster Covid-19 Baru, Kasus Mudik Belum Ada
Dinas Kesehatan (Dinkes) Sukoharjo hanya menemukan satu klaster baru selama Ramadan.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Dinas Kesehatan (Dinkes) Sukoharjo hanya menemukan satu klaster baru selama Ramadan.
Klaster tersebut muncul di Kelurahan Banmati, Kecamatan/kabupaten Sukoharjo yang bermula dari imam masjid.
Kepala Dinkes Sukoharjo, Yunia Wahdiyati mengatakan, hingga saat ini perkembangan kasus Covid-19 ada kasus 193 orang per Sabtu (10/5/2021).
"Perkembangan, rata-rata per hari itu ada penambahan belasan kasus baru. Tapi masih didominasi oleh klaster keluarga," katanya kepada TribunSolo.com, Senin (10/5/2021).
Baca juga: AADY Resmi Tersangka Pasca Tabrak Polisi dengan VW di Pos Prambanan : Bisa Dipenjara 1 Tahun Lebih
Baca juga: Viral Video Anak Memaki dan Dorong Ibu hingga Tersungkur di Wonogiri, Didatangi Dinas, Ini Hasilnya
Klaster tersebut sudah muncul sebelum bulan suci ramadan.
Klaster keluarga itu muncul dengan diawali kasus perjalanan maupun kegiatan sosial kemasyarakatan sebelum bulan ramadan.
Saat bulan suci ramadan ini, hanya ada satu klaster baru, yang menular kepada tiga orang warga lainnya.
Kendati demikian, Yunia menjelaskan klaster imam masjid di Banmati itu telah selesai.
"Kami sudah melakukan pemeriksaan apakah ada penularan yang dari pemudik, hasilnya tidak ada," jelasnya.
"Kasusnya rata-rata dari warga Sukoharjo sendiri," imbuhnya.
Akui Belum Ada Kasus
Jumlah pemudik yang masuk di Kabupaten Sukoharjo terus bertambah.
Dari data yang dihimpun Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo per tanggal 8 Mei 2021, sudah ada 2.639 pemudik yang masuk ke Kabupaten Sukoharjo.
Cerita Sedih dari Sukoharjo : Mbah Kasemi Histeris, Kena Hipnotis, Emas 100 Gram Hasil Nabung Amblas |
![]() |
---|
Cara Tangani Sapi yang Disembelih karena Terjangkit LSD : Dipotong-potong, Kulit Sebaiknya Dikubur |
![]() |
---|
Siswi SD di Sukoharjo Dilecehkan Tetangga : Area Pribadi Si Anak Diremas-remas, Sejak Juni-November |
![]() |
---|
Kronologi Ibu dan Anak Tercebur ke Saluran Colo Timur Sukoharjo: Bawa Bronjong, Sang Anak Hanyut |
![]() |
---|
Bakti Anak Terakhir untuk Ibunya : Diboncengin Lalu Tercebur di Saluran Colo Timur, Ditemukan Tewas |
![]() |
---|