Curhat Pilu Ayah Korban yang Dibakar Pacarnya di Cianjur, Merasa Tertipu dengan Sikap Manis Pelaku
Ayah korban, Iyus Darusman mengaku kaget sang anak meregang nyawa di tangan pria yang dekat dengan putrinya.
TRIBUNSOLO.COM - Iyus Darusman, ayah Indah Diani (22) korban yang dibakar kekasihnya sendiri mengurai curhat pilu.
Pasalnya anaknya dibakar pria berinisial DD di Cidaun, Cianjur, Jawa Barat pada Sabtu (1/5/2021) sekitar pukul 17.30 WIB.
Ia benar-benar tak menyangka kekasih anaknya beebuat keji, padahal biasanya pelaku bersikap manis dan sopan.
Diduga, pelaku yang merupakan warga Kampung Kertajadi RT 01/01, Desa Kertajadi ini cemburu setelah melihat handphone korban.
Baca juga: Pengakuan Dede Pembakar Kekasih Sendiri di Cianjur hingga Tewas, Kalap Gara-gara Baca Chat di HP
Baca juga: Polisi Tangkap Sosok Pria Pembakar Indah Diani di Cianjur, Ternyata Pelaku Sempat Peluk Korban
Akibat perbuatannya menyiram pertalite dan membakarnya, korban mengalami luka bakar serius hingga meninggal dunia pada Senin (10/5/2021) malam.
Ayah korban, Iyus Darusman mengaku kaget sang anak meregang nyawa di tangan pria yang dekat dengan putrinya.

Iyus tak menyangka, ada laki-laki berhati iblis yang tega membakar anaknya, Indah Diani.
Iyus pun merasa tertipu karena laki-laki yang mendekati putrinya itu berperilaku manis dan sopan saat bertamu dua kali ke rumahnya.
"Saya tertipu pak, ternyata laki-laki yang mendekati putri saya itu berhati iblis."
"Padahal ia berkata sopan, suka solat juga di rumah, dan sun tangan kalau pulang dari rumah," kata Iyus melalui sambungan telepon, Senin (10/5/2021), dikutip dari Tribun Jabar.
Pelaku Menyesali Perbuatannya
Setelah berhasil ditangkap pada Senin (10/5/2021) kemarin, pelaku bernama Dede alias Banter mengaku menyesali perbuatannya.
Dede tak henti menangis ketika Kapolres Cianjur, AKBP M Rifai, mengumumkan, Indah Diani (22) meninggal dunia pada tengah malam tadi.
Kapolres mengatakan, korban menderita luka bakar 60 persen di tubuhnya dan rencananya akan dilakukan operasi pada hari ini.
Namun, Indah sudah lebih dulu dipanggil Yang Kuasa.