Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Puasa Syawal atau Puasa Qadha Ramadan yang Harus Didahulukan? Ini Jawaban Ustaz Abdul Somad

Puasa Syawal dianjurkan mulai tanggal 2 sampai tanggal 7 Syawal, atau menurut panjangan sejumlah ulama juga boleh dikerjakan secara tidak berurutan.

Editor: Hanang Yuwono
TRIBUN TIMUR
Ustaz Abdul Somad 

Puasa dengan ketentuan seperti itu berlaku baik untuk laki-laki maupun perempuan.

"Hal itu berlaku untuk laki-laki maupun perempuan," ujar ustaz Abdul Somad.

Niat Puasa Syawal

Bagi yang niat puasa Syawal saja, bisa membaca niat sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ سِتَّةٍ مِنْ شَوَّالٍ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَي

(Nawaitu shauma ghadin ‘an sittatin min syawwaalinn sunnatan lillaahi ta’aalaa)

Terjemahannya, "Aku berniat puasa besok dari enam hari Syawal, sunnah karena Allah Ta’ala."

Niat ganti puasa Ramadhan di bulan Syawal

Niat puasa qadha ramadan di bulan Syawal

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya:

"Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT."

(Niat harus dibaca sebelum fajar, sebagaiamana Puasa Ramadan)

Keutamaan puasa syawal

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved