Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Insiden di Kedung Ombo Boyolali

Tak Hanya Bocah Pengemudi Perahu di Kedung Ombo, Pemilik Warung Apung Juga Berpotensi Tersangka

Kasatreskrim Polres Boyolali, AKP Eko Marudin menyampaikan, sampai saat ini jajarannya sudah memeriksa delapan orang saksi.

Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Dok Basarnas
Susana warung apung di tengah-tengah Waduk Kedung Ombo di Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, Minggu (16/5/2021). 

Saat kejadian itu, GH hendak mengantar 20 orang penumpangnya menuju warung makan apung yang berjarak 50 meter dari daratan. 

Sekira pukul 11.00 WIB, perahu sudah mendekati warung makan apung namun ada seorang penumpang yang tiba-tiba berjalan ke geladak depan.

"Ada penumpang yang mau foto selfie di bagian geladak depan, sehingga perahu oleng ke kanan dan terbalik," ucap Morry. 

Nahas, saat kejadian itu, Morry mengungkapkan alat keselamatan belum terpasang di tubuh para penumpang. 

"Setiap operator sebenarnya harus memiliki pelampung. Saat kejadian tidak menggunakan alat keselamatan," ungkapnya.

Ditutup Mulai Minggu

Imbas kejadian itu, polisi menutup wisata Waduk Kedung Ombo Boyolali.

Morry Ermond menerangkan, penutupan perairan Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu dilakukan mulai Minggu (16/5/2021).

"Perintah dari bapak Candi 1 (Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi) untuk wisata air Kedung Ombo untuk besok ditutup, tolong disampikaikan ke masyarakat," terangnya.

Morry Ermond memaparkan, sebenarnya penutupan untuk umum atau wisatawan karena sejumlah hal, tidak hanya insiden perahu terbalik.

"Yang jelas ada dua hal, protokol kesehatan karena terlalu banyak masyarakat kita ke sini, sehingga menimbulkan kerumunan saat pandemi," ungkapnya.

"Termasuk protokol keselamatan yang tidak diperhatikan," jelas dia menekankan.

Adapun protokol keselamatan itu pasca insiden 20 orang rombongan tercebur karena perahu terbalik yang membuat 9 orang hilang.

"Seharusnya setiap operator kapal harus memili kemampuan, nampun saat kejadian kapal yang harusnya 12 penumpang, tapi lebih dari 20 dan tidak mengunakan pelampung keselamatan," aku dia.

Adapun total penumpang di dalam perahu dipastikan berjumlah 20 orang.

Baca juga: BREAKING NEWS : 3 Orang yang Hilang Akibat Perahu Terbalik di Waduk Kedung Ombo, Ditemukan Meninggal

Baca juga: Rentetan Tragedi di Waduk Kedung Ombo Boyolali, dari 2018 hingga 2021 Ada Korban Tewas Tenggelam

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved