Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Viral Video Diduga Pasangan Mesum di Ndayu Park Sragen, Ini Faktanya Versi Pengawas Kolam Renang

Warganet digemparkan dengan video dan testimoni di medsos berisi dugaan mesum di kolam renang Ndayu Park Sragen.

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/@infocegatansragen
Warganet digemparkan dengan video dan testimoni di medsos berisi dugaan mesum di kolam renang Ndayu Park Sragen. 

Dikatakan, setiap pengawas kolam renang akan menegur pengunjung yang melakukan aksi tak senonoh, mengingat kebanyakan yang datang adalah anak-anak.

"Kalau ada orang ciuman pasti kita tegur, karena banyak anak-anak, kalau ditiru gimana, kan kita yang repot," akunya.

Balita Diculik

MY, balita usia 2 tahun di Sragen Kulon, Sragen, sempat hilang selama 2 jam karena diduga dibawa seorang wanita pengemis, Jumat (14/5/2021).

Orang tua MY, Fajar menjelaskan, anaknya itu awalnya sedang berada di rumah neneknya.

Baca juga: Gegara Istri Curhat Diludahi Mantan Pacar, Suaminya Warga Solo Nekat Culik dan Setrum Korban

"Itu sekitar pukul 10.30 WIB, nonton tv sama sepupu di rumah nenek. Tapi karena lengang, anak saya keluar rumah lewat pintu belakang," ungkapnya saat di konfirmasi TribunSolo.com, pada Jumat (14/5/2021).

Setelah kejadian itu, Fajar mendapat kabar dari sepupunya, bila MY hilang.

"Sekitar 10 menit, sepupu saya ke rumah tanya, MY sudah pulang belum ?, saya kaget karena anak saya belum pulang dan langsung kita nyari anak saya," jelasnya.

Pencarian MY, pihak keluarga mengumumkan melalui media sosial sampai pengeras suara masjid.

Baca juga: Kasus Penculikan Bocah 7 Tahun Asal Surabaya Belum Berakhir, Keluarga Minta Proses Hukum Tetap Jalan

"Kita share ke Facebook dan Whatsapp, hingga pakai pengeras suara masjid deket rumah," ungkapnya.

Ia menambahkan dari pengumuman pengeras suaralah, tetangga berdatangan ke rumah.

"Habis saya umumin pakai TOA masjid, tetangga ngumpul, barulah ada informasi ada pengemis beberapa waktu lalu lewat," ujarnya.

"Bilang ke saya, tetangga bilang ada pengemis enggak bawa orang, tapi tetangga lainya bilang bawa anak dengan ciri-ciri yang kita share," lanjutnya.

Diketahui, ternyata Fajar berasal dari Solo, yang datang ke rumah isterinya di Sragen.

Sehingga banyak dari tetangga kurang mengetahui MY saat dibawa pengemis tersebut.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved