Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Disperindag Sragen Tak Bisa Kendalikan Harga Kedelai Impor, Pengrajin Tahu dan Tempe Minta Subsisdi

Seminggu terakhir, perajin tahu di Kampung Teguhan, Kelurahan Sragen Wetan, Kecamatan / Kabupaten Sragen mengeluhkan naiknya harga kedelai impor menye

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Agil Trisetiawan
TribunSolo.com/Septiana Ayu
Pengusaha tahu di Sragen yang memilih mogok produksi setelah melambungnya harga kedelai. 

Mogok Produksi

Perajin tahu di Kabupaten Sragen mogok produksi karena harga kedelai impor semakin melambung tinggi.

Pengusaha tahu di Kampung Teguhan, Kelurahan Sragen Tengah, Suwarno mengatakan, selain dirinya ada puluhan perajin tahu angkat tangan mengatasi harga kedelai.

Bahkan tambah terpuruk karena harga minyak goreng naik terus.

"Harga kedelai Rp 11.000 dan minyak goreng Rp 15.000, naik terus, awal harga kedelai masih Rp 7.000," ungkap dia kepada TribunSolo.com, Kamis (27/5/2021).

Baca juga: Kronologi Anggota DPRD Solo Semprot Pramugari Gegara AC Mati, hingga Bagikan Momen di Dalam Pesawat

Baca juga: 7 Minuman yang Dapat Menetralisir Kolesterol Tubuh, Termasuk Susu Kedelai hingga Jus Tomat

"Padahal di sini setiap hari bisa memproduksi tahu dengan menghabiskan 1 kwintal kedelai,” terangnya menekankan.

Bahkan, kini pengusaha tahu menurutnya telah berhenti beroperasi sejak Selasa, (24/05/2021) lalu.

Sebelumnya, saat harga kedelai mulai naik, produsen tahu menyiasati dengan mengurangi ukuran tahu.

"Kemarin kita masih bisa merubah potongan tahu agak kecil namun lama-lama bahan baku udah naik lagi, konsumen juga nggak mau kalau ukuran tahu diperkecil," jelasnya.

Selain terbebani dengan biaya bahan baku yang terus melambung tinggi, produsen tahu juga memiliki beban laik, yakni memenuhi ongkos produksi.

"Semua produsen di sini tak mampu lagi menyiasati harga kedelai impor yang semakin hari semakin naik," aku dia.

"Dan ada beban ongkos produksi untuk membayar karyawan," jelasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved