Kisah Gadis 17 Tahun Baru Lulus SMA jadi PSK, Orangtua Sudah Tahu, Malah Minta Jatah Kiriman
Kepada Satpol PP, wanita itu mengatakan jika orangtuanya sudah tahu jika ia bekerja sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK).
TRIBUNSOLO.COM -- Di tengah pandemu Covid-19, kasus prostitusi online kian marak terjadi.
Bahkan tak jarang prostitusi itu melibatkan anak-anak di bawah umur.
Faktor ekonomi jadi salah satu penyebab banyak gadis jadi pekerja seks komersial (PSK).
Baca juga: Apes, Wanita Open Booking Lagi Tunggu Pelanggan di Hotel Sukoharjo, Malah Kena Razia Satpol PP
Baca juga: Bocah 15 Tahun Nekat Sewa PSK, Tak Mau Bayar Kini Babak Belur Dihajar Massa dan Harus Dirawat di RS
Contoh nyata adalah dua gadis muda yang terjun ke prostitusi demi menafkahi keluarganya ini.
Mereka berdua tak berkutik saat derebek Satpol PP yang tengah melakukan razia di kamar hotel kawasan Tangerang.

Bahkan, pengakuan dari kedua gadis muda ini membuat petugas terkejut.
Sebab, satu diantara mereka ada yang mengatakan jika orangtuanya sudah tahu jika ia bekerja sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK).
Novi (bukan nama sebenarnya), yang saat itu turut diamankan petugas justru terlihat santai.
Aku Novi, orang tuanya sudah mengetahui profesinya sejak lama.
Bahkan, ia tak ketakutan saat petugas akan memanggil orangtuanya usai terjaring razia Satpol PP yang digelar di Kota Tangerang, Banten, Kamis (10/6/2021).
"Ya sudah telepon saja enggak apa-apa kok. Mama tahu kok saya kerjaannya begini," kata Novi yang merupakan warga Kabupaten Tangerang.
Kepada petugas, wanita berusia 17 tahun ini mengaku terpaksa menjajakan diri di hotel.
Menurut Novi, sejak orangtuanya berpisah, ia menjadi tulang punggung keluarganya,
"Orang tua sudah cerai, saya jadi tulang punggung keluarga gantiin ayah. Bayar makan, listrik, sama kebutuhan lain," terang Novi.
Ia mengaku hasil yang didapat dari menjajakan diri hampir seluruhnya dikirimkan untuk kebutuhan sehari-hari di rumahnya.