Dikalahkan Mantan, Sejumlah PR Menanti Pelatih Persis Solo, Finishing & Lini Pertahanan Jadi Sorotan
Sejumlah pekerjaan rumah menanti Eko Purdjianto setelah Persis Solo vs Bali United berkesudahan 1-2.
lihat foto
TRIBUNSOLO.COM - Sejumlah pekerjaan rumah menanti Eko Purdjianto setelah timnya ditundukkan Bali United 1-2.
Setidaknya ada beberapa hal yang menjadi sorotan Eko sebelum Laskar Sambernyawa mengarungi kompetisi Liga 2.
"Tentu ada evaluasi untuk tim. Kita melihat kelemahan tim, kurangnya di mana," ujarnya Rabu (16/6/2021).
"Babak pertama kita bisa mengimbangi dan mendapat beberapa peluang namun belum dapat dimaksimalkan. Itu jadi pekerjaan rumah buat kita,"
"Babak kedua kita lengah, dan Bali United berhasil mencetak gol," terangnya.
Persis Solo sendiri memang tampil bak dua wajah di pertandingan yang diakhiri di menit 78' itu.
Baca juga: Di Balik Laga Persis vs Bali United : FT Tak Sampai 90 Menit, Diwarnai Insiden Layangan & Jotosan
Pada babak pertama, Beto Goncalves cs tampil lebih oke dan menciptakan sejumlah peluang.
Persis Solo juga tampil lebih percaya diri dan menguasi laga hingga 45 menit.
Namun anehnya, setelah jeda babak pertama Persis Solo tampil beda dan cenderung tak terorganisir.
Baru dinyalakan peluit, Beto Goncalves cs ditekan habis habisan oleh Serdadu Tridatu.
Fahmi Al-Ayyubi, membuka keunggulan untuk Bali United.
Tak berselang lama, kemudian tendangan voli Spasojevic menembus gawang M.Fahri.
Keunggulan 2-0 untuk Bali United.
Eko akhirnya merespon dengan membuat beberapa pergantian.
Langkah tersebut rupanya membuahkan hasil.
Rivaldi Bawuo yang baru masuk, berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-67.
Sontekannya membuahkan gol setelah menerima umpan dari Torres.
Baca juga: Full Time Persis Solo Kontra Bali United : Berakhir 1-2, Wasit Akhiri Laga di Menit 78
Baca juga: Detik-detik Aksi Tak Terpuji Leonard Tupamahu, Tertangkap Kamera Jotos Pemain Persis Solo
Eks Bali United menyampaikan pekerjaan rumah utama bagi skuadnya yakni penyelesaian akhir, dan organisasi pertahanan tim.
"Pekerjaan rumah utama kita yakni finishing, dan organisasi pertahanan. Kita sudah menemukan line up utama dengan beberapa pemain yang baru bergabung," paparnya.
"Terlepas dari progres, masih banyak kelemahan yang harus kita tambal di situ. Banyak pemain di setiap posisi, tapi saya sudah mendapat gambaran untuk kerangka tim utama. Tinggal memaksimalkan saja.
"Untuk saya pribadi merasa masih kurang,"pungkasnya.
