Gagal Membawa Spanyol Lewati Semifinal di Euro 2020, Keluarga Alvaro Morata Kena Imbas Bully

TRIBUNSOLO.COM - Menjadi seorang pemain sepak bola saat ini rasanya sudah seperti selebritas layar kaca.

Kehidupan pribadi sudah bisa dengan bebas menjadi konsumsi publik.

Salah satu yang mengalami adalah Alvaro Morata, yang kini menjadi sasaran perundungan setelah tim Matador gagal di Semifinal Euro 2020.

Baca juga: Aksi Heroik Bek AC Milan Ini Tak Berlanjut di Semifinal Euro 2020, Simon Kjaer Jadi Petaka Denmark

Baca juga: Prediksi Semifinal Euro 2020 Inggris VS Denmark: Duel Sengit Lapangan Tengah

Tak hanya Alvaro Morata yang kena imbas bully, keluarganya juga mengalami hal serupa.

Hal itu bermula saat Spanyol bersua Italia pada laga semifinal di Stadion Wembley, London, Inggris, Rabu (7/7/2021) pukul 02.00 WIB.

Pertandingan harus berlanjut ke babak perpanjangan waktu dan adu penalti karena kedua tim bermain 1-1 pada 90 menit waktu reguler.

Alvaro Morata yang maju sebagai penendang keempat Spanyol gagal menaklukkan penjaga gawang Italia, Gianluigi Donnarumma.

Ia mengikuti jejak Daniel Olmo, eksekutor pertama La Furia Roja yang juga tidak berhasil melakukan tugasnya.

Alhasil. Spanyol tersisih setelah kalah adu penalti 2-4.

Kegagalan Morata mengeksekusi penalti membuatnya kembali menjadi bahan cibiran bagi suporter Spanyol yang tidak puas.

Masalahnya, perundungan bukan cuma terjadi ke penyerang Juventus tersebut.

Permasalahan Cristiano Ronaldo

Sebelumya, salah satu legenda Juventus, David Trezeguet mengaku bahwa Cristiano Ronaldo memiliki beberapa masalah dengan rekan setimnya.

Sementara itu, kontrak Cristiano Ronaldo bersama I Bianconeri akan berakhir pada Juni 2022.

Sehingga kontrak bintang sepak bola portugal in hanya menyisakan 12 bulan lagi.

Baca juga: Fakta di Balik Performa Garang Italia di Euro 2020: Didominasi Juventus, Tak Ada Sumbangsih AC Milan

Semasa Ronaldo berseragam klub berjuluk Si Nyonya Tua selama 3 musim, Ronaldo telah menoreh 101 gol,

Selain itu dia bersama Klub Juventus memenangkan dua gelar Liga Italia dan Coppa Italia.

Namun, hingga saat ini belum ada tanda-tanda bahwa Ronaldo akan memperpanjang kontrak bersama Juventus.

Alhasil, Ronaldo santer diisukan akan meninggalkan Juventus pada bursa transfer musim panas ini.

Ronaldo telah dikaitkan dengan kepulangannya ke Manchester United.

Sedangkan PSG dikabarkan tengah memantau situasi.

Meski begitu, Direktur Olahraga Juventus, Federico Cherubini, menampik rumor kepergian Ronaldo.

"Belum ada sinyal dari Ronaldo, dan tidak ada tanda-tanda dari Juventus dalam hal ini," kata Cherubini.

"Musim lalu dia mencetak 36 gol dalam 44 pertandingan. Kami senang Cristiano akan bergabung dengan tim segera setelah dia menyelesaikan liburannya," tambahnya.

Di tengah spekulasi yang muncul seputar masa depan pemain berusia 36 tahun itu, Trezeguet membuat sebuah pengakuan.

Baca juga: Teka Teki Masa Depan Cristiano Ronaldo Diungkap Direktur Juventus, Tiga Klub Harus Siap Gigit Jari

Mantan penyerang Juventus itu mengaku bahwa Ronaldo memiliki masalah dengan rekan setimnya di Juventus.

"Tentu saja ada beberapa masalah dengan rekan satu timnya, dia menunjukkan itu, tetapi dia mencetak 100 gol."

Lebih lanjut, legenda Prancis itu mengatakan bahwa hanya Zinedine Zidane yang mampu mengatasi masalah tersebut.

Ronaldo telah bekerja sama dengan tiga pelatih berbeda di Juventus, yakni Massimiliano Allegri, Maurizio Sarri, dan Andrea Pirlo.

Baca juga: Masa Depan Ronaldo di Juventus Masih Buram, Akan Dijual ke Manchester United?

"Tidak ada yang bisa mengelolanya seperti yang dilakukan Zidane," kata Trezeguet.

"Seorang pelatih dapat mengambil pemain, menunjukka kepadanya permainan dan berkata, 'Lihat, Anda berjalan selama 90 menit, beri saya bantuan untuk menang'."

"Ada pemain yang membuat Anda menang dan Anda tidak bisa melawan mereka."

"Ronaldo membuat Anda menang, dan begitu juga Paulo Dybala, yang lain, dengan segala hormat, kurang," tambahnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cristiano Ronaldo Punya Masalah dengan Beberapa Pemain Juventus Dibantah Direktur Olahraga Juventus,