Alasan Kimia Farma Sragen Tak Bisa Layani Vaksinasi Berbayar : Tidak Memiliki Laboratorium Sendiri

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Ternyata tak setiap gerai Kimia Farma di Solo Raya bisa menggelar program vaksinasi seperti yang ada di Kabupaten Sukoharjo.

Seperti halnya kenyataan itu terjadi di Kimia Farma Kabupaten Sragen.

Petugas Apotek Kimia Farma Sragen, Dwi mengatakan Kimia Farma Sragen tidak melayani vaksinasi, lantaran tidak memiliki laboratorium yang sendiri.

"Ini sementara vaksinasi mandiri, dilayani oleh kimia Farma yang ada lab-nya," jelasnya kepada TribunSolo.com, Senin (12/7/2021).

Baca juga: Apotek Kimia Farma di Sragen Ikut Didatangi Warga, Tanya Soal Vaksinasi Covid-19 Individu

Baca juga: Potret Isolasi Terpusat Karanganyar : AC, Kamar Tidur Tingkat, Buka Jendela Ada Sawah & Gunung Lawu

"Jadi biasanya di Sukoharjo, bukan di sini (Sragen), kalau di sini nggak bisa," aku dia menekankan.

Untuk kepastian tersedianya layanan vaksinasi, Dwi belum dapat memastikan.

"Kedepannya kurang tahu juga, soalnya biasanya memang yang ada labnya, kalau disini (Sragen) tidak ada labnya," ungkapnya.

Selain itu, bagi masyarakat yang membutuhkan oksigen, Kimia Farma di Sragen juga tidak dapat melayani.

"Oksigen kosong, soalnya banyak yang dari tadi ya, kita sudah order sebenarnya, tapi belum datang dari distributornya," ujarnya.

Bahkan, alat pengukur kadar oksigen dalam darah, atau oximeter juga sudah tidak tersedia.

"Biasanya ada (oximeter), ini pas banyak permintaan, jadi pas habis hari ini," tuturnya.

Banyak Warga Tanya

Sejak kemarin, masyarakat dihebohkan dengan kabar pelaksanaan vaksinasi individu yang digelar oleh Kimia Farma. 

Di Solo Raya, hanya terdapat satu lokasi, yang menyediakan vaksinasi covid-19 berbayar tersebut.