Berita Sukoharjo Terbaru
Stok Sering Kosong, Kapolres Sukoharjo Buat Gerakan Donor Plasma Konvalesen
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho mengajak masyarakat yang memenuhi syarat untuk ikut menjadi pendonor Plasma Konvalesen.
Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Agil Trisetiawan
Pasien yang telah sembuh dari Covid-19 diharapkan telah memiliki antibodi sebagai perlawanan sistem imun terhadap virus SARS-CoV-2.
Terapi Plasma Konvalesen
Terapi plasma konvalesen adalah terapi yang dilakukan dengan mendonorkan plasma orang yang telah sembuh dari Covid-19 kepada pasien yang masih terinfeksi.
Hal ini dilakukan dengan harapan akan membantu antibodi pada tubuh pasien yang masih sakit.
Sehingga terapi ini mampu mencegah penyakit berkembang lebih parah dan mempercepat waktu penyembuhan.
Dilansir oleh Kpmpas.com, berdasarkan bukti ilmiah yang tersedia, Food and Drug Administration (FDA)
menyimpulkan plasma konvalesen kemungkinan efektif dalam membantu mengobati Covid-19.
Selain itu, manfaat yang diketahui dan potensial dari plasma konvalesen lebih besar daripada risiko
yang diketahui dan potensial dari produk tersebut pada pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.
Saat ini, orang yang telah pulih sepenuhnya dari Covid-19 selama setidaknya dua minggu.
Didorong untuk mempertimbangkan untuk menyumbangkan plasma, yang dapat membantu menyelamatkan nyawa pasien Covid-19 lain.
Cara Menjadi Donor Plasma Konvalesen
Para penyintas Covid-19 yang telah memenuhi kriteria dapat menghubungi Unit Donor Darah (UDD) PMI.
Nantinya petugas akan mengatur waktu untuk pemeriksaan dan pengambilan sampel darah, jika memenuhi syarat.
Pengambilan donor plasma konvalesen akan dilakukan menggunakan metode apheresis.