Sakit Hati Emerson Royal Belum Sembuh, Diusir Halus Barcelona ke Tottenham Hotspur

TRIBUNSOLO.COM - Rasa sakit hati Emerson Royal belum hilang setelah perlakuan Barcelona di detik-detik penutupan bursa transfer musim panas.

Tanpa angin tanpa hujan, ia dilego Blaugrana ke Tottenham Hotspur dengan mudahnya.

Itu seolah Barcelona mengontrak pemain Brazil itu dari Rea Betis hanya untuk dipindahkan ke Spurs.

"Saya pikir klub ingi saya bertahan. Saya bermain pada hari Minggu sebagai starter, sehari setelah saya bangun dan saya pergi berlatih dengan santai," kata Emerson dilansir dari Euro Sport.

"Di sana saya melihat ada banyak hal yang terjadi, Tottenham berbicara dengan Barcelona, mereka hampir mencapai kesepakatan," tambahnya.

Baca juga: Mendadak Pulang ke Manchester United, Legenda Juventus Sebut Ronaldo tak Punya Rasa Hormat

Baca juga: Arsenal Terseok-Seok di Tiga Laga Awal Premier League, Wenger: Mereka Potensial dan Akan Bangkit!

Emerson kemudian bertemu dengan direksi klub.

Mereka mulai menjelaskan situasi klub sedang tidak baik-baik, khususnya soal finansial.

"Mereka mulai mengatakan kepada saya bahwa situasi klub tidak baik. Bahwa saya datang dalam waktu yang rumit dan untuk alasan itu lebih baik untuk menjual," ucap dia.

Emerson sempat mengatakan dirinya ingin bertahan di Camp Nou karena Barcelona menjadi salah satu mimpinya.

"Saya menyadari pada saat itu. Tidak peduli apa yang saya katakan, saya keluar. Mereka mengusir saya dengan kata-kata yang baik," kata dia.

Emerson kemudian memutuskan menerima pinangan Spurs.

Ia tahu bertahan di Barcelona akan membuatnya sedih setelah berbicara dengan direksi klub.

Ketika ditanya, apakah dia merasa dimanfaatkan oleh Barcelona, pemain itu berkata :

"Dimanfaatkan bukan kata yang pas. Tapi itu menyakitkan. Mereka bisa bertindak dengan cara lain. Ada cara yang lebih baik untuk memperbaiki keadaan," katanya. (*)