Beredar Kabar Pendarahan Otak Tukul Dikaitkan dengan Vaksin Covid-19, Dokter RS PON Angkat Bicara

TRIBUNSOLO.COM - Tukul Arwana dikabarkan dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami pendarahan otak.

Tukul Arwana menjalani operasi selama dua jam akibat pendarahan otak yang dialaminya.

Baca juga: Kesaksian Maria Vania, Tukul Arwana Kerap Keluhkan Ini Sebelum Pendarahan Otak: Aku Pikir Cuma Biasa

Operasi tersebut dilakukan di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON).

Demikian dikatakan Rizki Kimon, Manajer Tukul, saat ditemui di RS PON, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (23/9/2021).

Menurut dia, kondisi Tukul sudah membaik.

"Alhamdulilah sudah bisa respons gitu aja sih," lanjutnya.

Ia juga menjelaskan kalau Tukul Arwana harus dioperasi kurang lebih selama 2 hingga 3 jam.

"(Keluar dari rumah sakit) secepatnya, itu aja sih teman-teman, terimakasih udah menunggu," beber Rizki.

"(Operasi) kurang lebih sih kemarin hampir 2 sampai 3 jam," tandasnya.

Baca juga: Kondisi Terbaru Tukul Arwana Usai Operasi Selama 2 Jam karena Pendarahan Otak, Begini Kata Manajer

Beredar isu terkait vaksin Covid-19

Banyak spekulasi menduga jika pendarahan otak yang dialami oleh Tukul Arwana akibat vaksin covid-19.

Sebab, Tukul Arwana diketahui sempat mendapat suntik vaksin lima hari lalu.

Menanggapi hal ini, pihak Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) membantah keterkaitan hubungan antara pendarahan otak dan Vaksin Covid-19.

"Berkaitan dengan beberapa berita yang beredar, ada hubungan kah antara stroke pendarahan dengan vaksin? Tidak ada," ujar Direktur Utama RSPON, Dokter Mursyid Bustami dalam jumpa virtual bersama awak media, Jumat (24/9/2021).

Mursyid Bustami menegaskan bahwa belum ada penelitian ilmiah mengenai risiko terjadinya stroke pendarahan akibat vaksin.

Selain itu dia menyebut belum pernah ada kasus pasien yang mengalami pendarahan otak usai mendapatkan suntikan vaksin covid-19.

"Kami tidak pernah menerima pasien pasca vaksin itu mengalami stroke, dari beberapa laporan yang kami dapatkan dari teman-teman spesialis syaraf, juga tidak ada pasien yang mengalami stroke setelah vaksin," lanjut Mursyid Bustami.

Menurutnya efek suntik vaksin memang cenderung memiliki efek samping demam.

Namun hal tersebut merupakan efek normal dan tidak akan menimbulkan dampak sama sekali termasuk soal isu miring pendarahan otak pada Tukul Arwana.

"Ini perlu kami klarifikasi. Secara ilmiah pun tidak ada hubungannya pendarahan otak dengan Vaksin Covid-19. Barangkali itu klarifikasi dari kami," tutupnya dengan tegas.

Baca juga: Tukul Arwana Bongkar Sikap Rizky Billar dan Lesti Pertama Bertemu, Ternyata Sama-sama Agresif

Kondisi Tukul Arwana, Sudah Merespon Mulai Mata dan Gerakan Tangan

Kondisi Tukul Arwana usai dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (22/9/2021) lalu kini dikabarkan semakin membaik.

Hingga kini, pihal Tukul Arwana belum bisa membeberkan penyakit yang tengah dialami oleh sang komedian.

Pasalnya, sebelumnya Tukul Arwana dikabarkan mengalami pendarahan otak.

"Kalau itu kan secara teknis jadi kita, saya pribadi belum bisa menjelaskan paling nanti pihak dokter, pihak rumah Sakit PON yang akan menjelaskan, kalau saya hanya bisa meng-update,"

"Kebetulan saya yang bisa memantau, saya yang bisa melihat, saya dipasrahin, dipercaya keluarganya untuk memantau beliau juga, dan anak-anaknya juga selalu memantau juga," ungkap Manager Tukul Arwana, Rizki Kimon, saat ditemui di Cawang, Jakarta Timur, Jumat (24/9/2021).

Dikutip dari artikel Grid.id berjudul Alhamdulillah! Begini Kondisi Tukul Arwana Pasca Operasi. Tukul Arwana sendiri telah menjalani operasi sejak hari pertama dilarikan ke Rumah Sakit.

"Saya di sini mewakili pihak keluarga untuk meng-update kondisi Mas Tukul pasca operasi di tanggal 22, kebetulan beliau dioperasi tanggal 22 bulan September 2021 jam setengah 10," ungkap Rizki Kimon.
Rizki Kimon mengungkapkan proses operasi tersebut berjalan dengan sangat lancar.

"Yang direncanakan 4 jam tapi Alhamdulillah pihak dokter selesai di 2 jam, kurang lebih 2 jam," ungkap Rizki Kimon.

Saat ini, Kondisi Tukul Arwana semakin membaik dari sebelumnya dan tubuhnya sudah bisa merespon.

"Untuk kondisi saat ini di tanggal 24 September hari Jumat, Alhamdulillah sudah berngasur-angsur membaik, sudah bisa merespon, sudah bisa merespon dari mata, gerakan tangan, semua sudah bisa, itu sih yang bisa kami update," tutup Rizki Kimon.

(TribunNews/Grid)