Asa Indonesia Juara Piala Thomas 2021 Kian Terbuka, Fajar/Rian Bawa Keunggulan 2-0 Atas China
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses membawa keunggulan 2-0 Indonesia atas China pada final Piala Thomas 2020.
"Pasangan Indonesia terlihat tegang pada awal pertandingan ini," kata komentator BWF, Gill Clark.
Satu pukulan drop shoot dari Rian kemudian membuat Indonesia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 7-7.
Pada awal gim pertama kali ini, Fajar/Rian terlalu sering melakukan kesalahan sendiri. Hingga kedudukan 7-7, tiga pukulan Fajar/Rian tercatat menyangkut di net.
Kegagalan Fajar melakukan servis kemudian membuat pasangan China kembali unggul 8-7.
Setelah kedudukan 8-8, Fajar/Rian berhasil mencetak tiga angka beruntun berbalik unggul 11-8 saat interval.
"Komunikasinya diperbaiki. Mainkan variasi servis," kata pelatih ganda putra Indonesia, Herry IP, ketika memberi instruksi untuk Fajar/Rian setelah jeda.
Setelah interval, Fajar/Rian langsung menakan dan berhasil mencetak tiga angka beruntun untuk memperlebar keunggulan menjadi 14-8.
Poin terakhir Indonesia tercipta dari smash keras Rian yang mengarah ke sisi kiri wilayah permainan He/Zhou.
He/Zhou kemudian sukses mencetak dua angka beruntun untuk memangkas ketertinggalan mereka menjadi 11-16.
Melihat He/Zhou mulai berkembang, Fajar/Rian kembali meningkatkan intensitas serangan.
Fajar/Rian kali ini menyerang dengan mengombinasikan pukulan drop shoot dan sesekali netting tipis.
Hasilnya, Fajar/Rian berhasil mencetak empat angka beruntun sebelum akhirnya mengunci gim pertama dengan kemenangan 21-12.
"Kalau belum yakin, panjangin aja pukulannya. Depannya jangan lambat. Oke! Jangan kendor, serang terus," potongan instruksi Herry IP kepada Fajar/Rian sebelum gim kedua dimulai.
Berlanjut ke gim kedua, He/Zhou berhasil unggul cepat 2-0. Fajar/Rian kemudian berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 setelah memenangi reli panjang dengan total 34 pukulan.