La Liga
Pimpin Latihan Perdana di Barcelona Hari Ini, Xavi Hernandez Ditinggal Banyak Pemainnya
Xavi Hernandez akan memimpin latihan perdana Barcelona pada hari ini, Selasa (9/11/2021). Namun, pada hari ini banyak pemain yang tidak hadir.
TRIBUNSOLO.COM – Barcelona resmi memperkenalkan pelatih anyarnya, Xavi Hernandez, pada Sabtu (7/11/2021) pagi WIB.
Xavi, yang merupakan mantan pemain Barcelona itu akhirnya kembali ke Camp Nou, setelah enam tahun berpisah.
Xavi diboyong dari Al Sadd dengan klausul Rp 80 miliar, untuk menggantikan posisi Ronald Koeman yang dipecat.
Baca juga: Barcelona Umumkan Kepulangan Pengganti Ronald Koeman : Xavi Kembali !
Lantas, kapan Xavi akan memulai eranya di Barcelona?
Dilansir dari Sport, Gelandang Barcelona periode 1998-2015 itu mulai memimpin latihan klub pertama kali pada hari ini, Selasa (9/11/2021).
Namun, sesi latihan perdananya, tak dihadiri sebagian besar pemain.
Mayoritas pemain Barcelona harus membela negara masing-masing untuk melakoni partai internasional.
Ada pula beberapa anggota tim yang mengalami cedera.
Baca juga: Mimpi Jadi Nyata, Xavi Pulang ke Camp Nou, Barcelona Tebus Rp 80 Miliar ke Al-Sadd
Masih menurut sumber serupa, guna mengisi kekosongan, Xavi bakal memanggil pemain dari tim B.
Pekerjaan berat kini tengah menanti pelatih kelahiran Spanyol itu.
Bagaimana tidak, kini di Liga Spanyol, posisi Barcelona masih terpuruk.
Klasemen sementara Liga Spanyol musim 2021-2022, Barcelona menempati posisi kesembilan, dengan 17 poin dari 12 pertandingan.
Baca juga: Latih Barcelona, Xavi Kehabisan Kata-Kata, Tapi Dia Sadar Tugas Berat Menantinya di Balik Pintu
Posisi Barcelona juga belum aman di ajang Liga Champions.
Kini, Sergio Busquets dan kawan-kawan menduduki tangga kedua Grup E dengan catatan dua kemenangan dan dua kali kalah.
Kapan pertandingan pertama Xavi selaku pelatih Barcelona?
Diperkirakan, Xavi akan menemani tim Barcelona dipinggir lapangan pada pertandingan melawan Espanyol, pada (20/11/2021) mendatang.
Kiprah Xavi sebagai pelatih Barcelona sangat ditunggu-tunggu oleh para penggemarnya, yang merindukan Barcelona berada dijajaran tim papan atas dunia. (*)