Viral Kisah Pengantin Tetap Lanjut Resepsi Meski Mati Listrik, Proses Pemotretan Jadi Sorotan

"Pemotretan dimulai pukul 12 siang.

Namun tidak bisa selesai sebelum jam 15.00.

Di dalam rumah, semuanya gelap karena langit mendung setelah hujan turun.

Tak ada genset untuk menyalakan lampu.

Hanya ada topi bersenter yang sering dibawa untuk memancing malam hari," ujar pria asal Pasir Gudang.

Untungnya semua bisa diatasi dengan baik.

Hal ini lantaran fotografer memutuskan untuk menyederhanakan semuanya.

"Semuanya disederhanakan, sesi pemotretan dipercepat sebelum listrik padam," terang Nur Najihah Tamsis.

Sementara itu, sang fotografer mengaku cukup berpengalaman dengan masalah tersebut.

"Untungnya saya punya pengalaman memotret pengantin saat listrik padam," ujar sang fotografer.

Ternyata fotografer tersebut telah berpengalaman selama 11 tahun.

"Saya melakuakn persiapan awal dengan membawa perlengkapan tambahan seperti lampu," imbuhnya.

Menurutnya penggunaan lampu flash sang membantu proses pemotretan.

Baca juga: Terkejut Buah Hatinya Viral Karena Bergantian Sepatu untuk Sekolah, Ibunda Ungkap Kesedihannya

Baca juga: Viral Kisah Seorang Wanita Rela Kempeskan Ban Motor Demi Bantu Kakek Tukang Tambal Ban

Bahkan, dalam waktu setengah jam, sang fotografer berhasil mengambil 30 foto.

"Saya harus memastikan setiap orang yang difoto melihat ke kamera tanpa menutup mata.

Lampu flash dalam gelap dapat membuat orang menutup mata saat dipotret." pungkasnya.

(*)