Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Besok Senin Laga Hidup Mati PSCS Cilacap Hadapi Persis Solo, Tapi PSIM Yogyakarta Jadi Penentunya

Laga sulit akan dilokoni PSCS Cilacap kala melawan Persis Solo di Stadion Manahan Solo, Senin (29/11/2021).

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com / Tribunnews.com/ Muhammad Nursina
Pemain Persis Solo, Agi Pratama menggiring bola dalam pertandingan PSCS Cilacap vs Persis Solo pada pekan kelima Liga 2 2021 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Selasa (26/10/2021) sore. (Tribunnews.com/ Muhammad Nursina ). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Laga sulit akan dilokoni PSCS Cilacap kala melawan Persis Solo di Stadion Manahan Solo, Senin (29/11/2021).

Bagi PSCS Cilacap, laga tersebut adalah laga hidup mati, sebab kemenangan atas Persis Solo akan membuka asa untuk lolos ke babak 8 besar.

Tim Pelatih PSCS Cilacap Indrajaya mengatakan, pertandingan melawan Persis Solo bagaikan sebuah pertandingan final.

Sehingga, PSCS harus bisa memberikan hasil terbaik, kala melawan Persis Solo.

"Secara poin kita berat, tapi kita tetap optimis (lolos 8 besar)," katanya kepada TribunSolo.com,  Minggu (28/11/2021).

"Kita menganggap semua pertandingan itu final, jadi kita harus memenangkan," imbuhnya.

Dari klasemen sementara grub C Liga 2 sendiri, PSCS berada diposisi ke-3 dengan perolehan 13 poin.

Sementara PSIM Yogyakarta berada diposisi ke-2, dengan perolehan 16 poin.

Jika PSIM Yogyakarta kalah saat melawan Persijap Jepara, peluang PSCS Cilacap lolos 8 besar ditentukan dengan head to head.

Kendati demikian, PSIM Yogyakarta juga akan memberikan perlawanan sengit Persijap Jepara, untuk mengamankan tiket 8 besar.

Baca juga: Pembuktian Yulius Pamungkas, Dipinjamkan Persis Solo, Cetak Gol Bersejarah Buat Belitong FC

Baca juga: Jacksen F Tiago Masuk, Posisi Coach Eko Aman, Bos Persis Solo : Kita Harus Berterimakasih ke Pak Eko

Keinginan besar lolos ke babak 8 besar juga dirasakan pemain PSCS Cilacap, Ismail Haris.

Pemain sudah berlatih, dan bekerjakeras agar bisa lolos ke babak 8 besar.

"Kami ingin lolos, itu harapan kami," ujarnya.

Sementara itu, Persis Solo yang sudah dipastikan lolos, akan melakukan rotasi pemain.

"Kita mau yang terbaik untuk besok. Rotasi tetap ada, tapi untuk skuadnya kita lihat besok," kata pelatih Persis Solo, Eko Purdjianto.

Hukuman Kepada Persis Solo

Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan hukuman kepada Persis Solo dengan jenis pelanggaran tingkah laku buruk tim dalam laga melawan PSCS Cilacap di putaran pertama.

Dalam laga tersebut, Persis Solo dihujani kartu kuning.

Total 5 pemain Persis Solo diganjar kartu kuning dalam laga yang berlangsung 26 Oktober 2021 silam.

Mereka adalah Sandi Sute, Ganjar Mukti, Arapenta Poerba, Fabiano Beltrame, dan Eky Taufik.

Alhasil, klub milik Kaesang Pangarep itu dihukum denda sebesar Rp 50 juta atas tingkah laku tersebut.

Itu sesuai dengan hasil sidang Komdis PSSI tanggal 8, 9, dan 11 November 2021.

Baca juga: Jacksen F Tiago Wara-Wiri, Nonton Derby Sampai Latihan Persis Solo, Bos Kevin : Antar Anak Latihan

Baca juga: Persis Solo Lolos 8 Besar, Anthem Satu Jiwa Diputar Tapi Ada Pemain Absen : Kesalahan Koordinasi

Atas hukuman federasi itu, Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona mengatakan manajemen akan menunaikan kewajiban membayar denda.

"Ya itu konsekuensi dari tindakan kami di lapangan. Kita terima dan akan kita tunaikan kewajibannya," terang Bryan kepada TribunSolo.com.

Bryan menuturkan manajemen akan mengevaluasi kinerja pemain agar kejadian serupa tidak terulang dalam laga berikutnya.

"Ke depan, kami mengevaluasi kinerja pemain agar terhindarkan dari kejadian serupa di laga selanjutnya," tuturnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved