Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Warga Desa Nangsri Geger, Ada Mayat Perempuan di Saringan Gorong-gorong Dam Colo Karanganyar

Warga di Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar digegerkan penemuan mayat perempuan di saluran irigasi Dam Colo, di Dusun Tegalrejo.

Dok Polres Karanganyar
Petugas Polsek Kebakkramat dan relawan mengevakuasi korban dari lokasi kejadian, Kamis (16/12/2021). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Warga di Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar digegerkan penemuan mayat perempuan di saluran irigasi Dam Colo, di Dusun Tegalrejo, Desa Nangsri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten, Kamis (16/12/2021) pagi.

Jenazah perempuan tersebut ditemukan tersangkut di saringan saluran irigasi tersebut.

Kapolsek Kebakkramat AKP Ridhwan mengatakan, korban berinisial S (60) warga Dusun Soko, Desa Brujul, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, ditemukan meninggal dunia di saluran irigasi sekitar pukul 09.12 WIB.

Baca juga: Misteri Rabu Legi di Boyolali : Dalam Sehari Geger Penemuan Mayat Bergelimpangan di Sejumlah Tempat

Baca juga: Geger Penemuan Mayat di Bayat, Akhirnya Polisi Ungkap Sosoknya : Berhari-hari Sempat Dicari Keluarga

"Ditemukan mayat perempuan di saringan gorong-gorong," ucap Ridhwan kepada TribunSolo.com, Kamis (16/12/2021).

Ridhwan mengatakan, korban ditemukan oleh dua petugas irigasi Dam Colo yang bernama Suroto dan Joko Purwanto.

Dia mengatakan, dua petugas tersebut menemukan korban saat sedang membersihkan aliran irigasi di sana.

"Korban ditemukan oleh dua petugas yang sedang bertugas, korban ditemukan di dekat saringan di saluran irigasi tersebut," ucap Ridhwan.

Dia menuturkan, sebelum peristiwa itu terjadi, korban mampir ke rumah besan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Penemuan Mayat Bayi dalam Kardus Gegerkan Warga Sukoharjo, Diperkirakan Sudah 2 Hari

Setelah korban pulang dari rumah besannya, korban kemudian menghilang.

"Korban kemudian ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia di lokasi kejadian," ujar Ridhwan.

Dia menjelaskan setelah melihat kejadian tersebut, salah satu dari petugas kebersihan melaporkan kejadian tersebut kepada polisi.

Kemudian, ia mengatakan bersama puskemas dan relawan tiba di lokasi kejadian untuk mengevakuasi dan mengecek kondisi korban.

"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, dan jenazah korban langsung diserahkan ke keluarga untuk dilakukan pemakaman," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved