Terjerat Narkoba, Ardhito Pramono Pernah Ceritakan Masa Kelamnya: Pernah Dilecehkan hingga Overdosis

TRIBUNSOLO.COM - Penyanyi Ardhito Pramono baru saja ditangkap polisi karena kasus penyalahgunaan narkoba jenis ganja.

Pelantun lagu 'Bitterlove' diamankan polisi di kediamannya, kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (12/1/2022) pukul 02.00 WIB.

Rupanya, ini bukan pertama kalinya bagi pria 26 tahun menggunakan narkoba.

Baca juga: Penampakan Ardhito Pramono saat Ditangkap Polisi Karena Narkoba, Menunduk dan Bungkam Seribu Bahasa

Baca juga: Sosok Ardhito Pramono yang Ditangkap Karena Ganja, Pernah Protes Lagunya Dipakai TV Korea Tanpa Izin

Diketahui, sebelumnya Ardhito Pramono pernah mengonsumsi narkoba jenis dumolid.

Ardhito Pramono nekat mengonsumsi narkoba karena masalah keluarga.

Berikut masa lalu Ardhito Pramono:

1. Overdosis narkoba Jenis Dumolid

Dalam Youtube Gofar Hilman, Ardhito Pramono pernah mengungkapkan pengalaman masa lalunya saat mengonsumsi narkoba.

"Waktu itu gua hampir OD. Gua dulu minum dumolid satu strip. Gua minum 10 karena keluarga lagi bermasalah ya," katanya kepada Gofar.

Kala itu, ia sempat tertidur hingga merasa seperti berada dalam mimpi.

Akan tetapi, ia justru mengalami mati suri lantaran overdosis.

"Setelah itu gua berenti narkobing terus gua agak lebih spiritual," bebernya.

2. Cinta Ditolak

Ardhito Pramono juga sempat mengalami sakit hati akibat asmara.

Pasalnya, ia ditolak cinta yang membuat berat badannya turun drastis dari KG hingga KG.

"Gua sakit hati sih, gua nembak cewek, terus ceweknya enggak mau pacaran sama gua, kan dulu chubby, yang dia bilang gua lebih baik jadi ade-ade'an dia aja," jelasnya dikutip dari kanal YouTube Persija Jakarta.

Hingga akhirnya ia memutuskan untuk melakukan diet.

"Akhirnya gua bilang sama nyokap gua mau diet, terus nyokap gua ngasih formula gitu, suruh minum susu tiap pagi dan malam," ujarnya.

3. Jadi Korban Pelecehan Pelecehan Seksual

Baca juga: Kisah Pilu Ardhito Pramono di Masa SMP, Ternyata Pernah Dapat Perlakuan Tak Menyenangkan dari Senior

Ardhito Pramono ternyata pernah mengalami pelecehan seksual.

"Iyaa film ini kan bahas soal pelecehan seksual, gue pun pernah merasakan itu saat kecil," katanya dalam konferensi pers film Dear Nathan belum lama ini.

Setelah itu, ia mengatakan bahwa pelecehan tak hanya dirasakan oleh perempuan.

(*)